Bupati Suwirta Berharap RS Pratama Bisa Lulus dalam Survey Akreditasi

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Dr. Ni Made Adi Swapatni, menerima Tim Surveyor  Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Dr. Ni Made Adi Swapatni, menerima Tim Surveyor  Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) bertempat di resort semeton inn nusa Penida pada Minggu, (05/05/2019) malam.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung Dr. Made Adi Swapatni menyatakan kedatangan Tim KARS ini adalah dalam rangka melakukan survey simulasi Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) Edisi I yang akan dilakukan di Rumah Sakit Pratama Gema Santi Nusa Penida pada esok harinya, senin (06/05/2019).
Dalam sambutan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan Rumah Sakit Pratama didirikan Pemkab Klungkung melalui bantuan dari Pemerintah Provinsi yang diharapkan dapat membantu Masyarakat dan wisatawan yang akan berobat ataupun mengalami kedaruratan, agar tidak lagi harus merujuk ke luar pulau, karena resikonya ketika berada di laut sangatlah tidak menentu.
Bupati Suwirta berharap RS Pratama bisa lulus dalam survey akreditasi dan dapat menjadi rumah sakit satu-satunya di Nusa Penida yang kedepannya dapat menjadi tempat rujukan dari puskesmas yang ada di Nusa Penida.
Bupati Suwirta menyadari bahwa kesehatan merupakan kebutuhan dasar bagi masyarskat klungkung.
“Bukan mengenai uang yang dikeluarkan pemerintah Daerah dalam hal kesehatan, tetapi komitmen pemerintah daerah menjaga, memelihara, bertanggungjawab terhadap Kesehatan Masyarakatnya”, ujar Bupati Suwirta.
Bupati Suwirta mengharapkan agar tim Surveyor dapat memeriksa, membina lebih lanjut agar akreditasi dari rumah sakit pratama dapat berhasil.
Ketua rombongan tim surveyor, dr. FX Suharto M.Kes menyatakan bahwa dalam melakukan survey simulasi ini, bukan mengenai lulus atau tidak lulus. Tetapi mengenai apa yang dapat diberikan, karena dalam melakukan Survey simulasi menggunakan penilaian yang apa adanya, dengan harapan apabila survey Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) dilakukan maka RS Pratama dapat lulus.
Beban seorang surveyors simulasi itu berat, karena seorang surveyors simulasi mendapatkan tugas untuk menyiapkan rumah sakit agar setidaknya bisa lulus ketika survey penilaian diadakan.
Besok tim akan terjun kelapangan untuk rmlihat RS pratama serta akan diadakan diskusi untuk menentukan langkah -langkah selanjutnya ketika tim survey melakukan penilaian.
dr. FX Suharto merasa mendapatkan kejutan dan merasa bangga. “tidak banyak acara survey rumah sakit yang dihadiri Bupati dan Forkopincam”, ujarnya.
Begitu besarnya komitmen kepala daerah merupakan suatu faktor yang sangat-sangat kuat.
Ketua tim rombongan berpesan “agar pegawai, perawat dan dokter di rumah sakit tidak menyia-nyia perhatian yang diberikan oleh Pemerintah daerahnya, agar dapat ditindaklanjuti dengan baik fan benar.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Nusa Penida I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, FKPC Nusa Penida dan undangan terkait lainnya. (HUmasklk/COk)
Editor : Sutiawan
Baca Juga :
Peluang Besar Ekonomi Hijau dan Digital bagi Indonesia

Leave a Comment

Your email address will not be published.