Arus Mudik, Dua Ratus Ribu Lebih Pemudik Sudah Diseberangkan ke Jawa

GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk, Fahmi Alweni

Balinetizen.com, Jembrana

Arus mudik Lebaran 2019 masih didominasi pemudik yang mengendarai kendaraan sepeda motor (Roda dua). Hingga H-4 Lebaran, Minggu (2/6) ratusan ribu orang penumpang telah diseberangkan melalui Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.

Data dari ASDP Ketapang-Gilimanuk pada H-7 hingga H-4 Lebaran (Idul Fitri) Minggu (2/6) pukul 08.00 Wita, jumlah total penumpang yang sudah diseberangkan ke Jawa melalui Pelabuhan Gilimanuk tercatat sebanyak 238.416 orang. Jumlah ini meningkat dibanding tahun 2018 lalu diwaktu yang sama mencapai 207.685 orang.

Sementara jumlah sepeda motor (R-2) yang sudah diseberangkan mencapai 48.230 unit, meningkat dari tahun 2018 lalu sebanyak 42.238 unit.

Peningkatan juga terjadi pada kendaraan keluarga (R-4). Jumlah kendaraan keluarga yang sudah diseberangkan sebanyak 26.629 unit. Sedangkan tahun 2018 lalu sebanyak 23.205 unit.

Sementara khusus pada H-4 Lebaran terhitung mulai Sabtu ((1/6) pukul 08.00 hingga Minggu (2/6) pukul 08.00, tercatat jumlah penumpang yang sudah diseberangkan mencapai 70.485 orang, naik dari tahun 2018 sebanyak 60.463 orang.

Sedangkan R-2 naik dari 13.579 unit di tahun 2018 menjadi 15.149 unit tahun 2019 dan kendaraan keluarga (R-4) tercatat sebanyak 6.580 unit di tahun 2018, naik menjadi 7.275 unit di tahun 2019. Sementara kapal yang beroperasi pada H-4 Lebaran sebanyak 32 kapal.

GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk, Fahmi Alweni mengatakan pihaknya akan mendatangkan KMP Derajat Paciran guna mengantisipasi jika terjadi antrian.

“Besok mungkin (KMP Derajat Paciran) sudah datang. Kondisi memang padat, tapi lancar. Teman-teman wartawan bisa lihat sendiri kan tidak seperti tahun lalu” ujar Fahmi ditemui di Kantor ASDP Gilimanuk, Minggu (2/6). (Komang Tole)

Baca Juga :
Tim Peduli Covid-19 Umat Hindu Jembrana Salurkan Sembako Kepada Pemangku Pura

 

Leave a Comment

Your email address will not be published.