Desa Sanur Kaja Dinilai Tim Verifikasi Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Nasional

Teks Foto : Tim Verifikasi Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional, Kiki Sukirno saat berkeliling didampingi Wakil Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara dan Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Kerti Rai Iswara,  Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Kota Denpasar Made Toya di Wantilan Pura Dalem Kedewatan Desa Sanur Kaja, Jumat (19/7).

Balinetizen.com, Denpasar-

Desa Sanur Kaja, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar menjadi duta Bali di tingkat Nasional dan  di nilai oleh Tim Pusat karena sudah masuk nominasi lima besar evaluasi perkembangan Desa dan Kelurahan Regional II Jawa-Bali di Wantilan Pura Dalem Kedewatan Desa Sanur Kaja, Jumat (19/7).

Tim Verifikasi Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional yang dipimpin Kiki Sukirno ini diterima dan disambut Wakil Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara dan Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Kerti Rai Iswara,  Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Kota Denpasar Made Toya dan segenap pimpinan OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar.

Dihadapan Tim Penilai Tingkat Nasional Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra dalam sambutan tertulis yang dibacakan  Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra Kota Denpasar, Made Toya mengatakan Desa dan Kelurahan merupakan penyelenggara pemerintahan dan pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat, dimana seluruh kegiatan Pemerintahan Kota berlangsung di Desa yang berkolerasi dengan percepatan perkembangan desa  dalam bidang pemberdayaan dan partisipasi masyarakat. Sejalan dengan itu, Kota Denpasar secara berkelanjutan mengadakan evaluasi perkembangan Desa dan Kelurahan, dengan maksud untuk menjalankan kewajiban Kota Denpasar dalam rangka pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Pemerintah Desa dan Kelurahan. Selain itu juga untuk menguatkan partisipasi masyarakat, kerjasama dan kemandirian masyarakat yang dilandasi dengan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat di bidang ekonomi sosial budaya dan kesehatan masyarakat.

Baca Juga :
Akademisi Nilai Pencabutan Hak Politik Edhy Prabowo Tak Maksimal

“Kami sangat mengapresiasi Desa Sanur Kaja masuk nominasi lima besar evaluasi perkembangan Desa dan Kelurahan Regional II Jawa-Bali tahun 2019. Ini merupakan wujud keberhasilan pemerintah Desa Sanur Kaja serta warga masyarakat dalam meningkatkan seluruh aspek pembangunan, sarana dan prasarana desa”, ungkapnya.

Sementara Tim Verifikasi Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional, Kiki Sukirno mengatakan, tugas tim disini untuk mengklarifikasi dan mencocokan kesesuaian antara jawaban, instrument, penilaian dan data yang telah dikirimkan kepada tim evaluasi dengan data real yang ada di lapangan. Adapun penilaian lomba ini dilaksanakan dalam lima tahapan, yakni meliputi penilaian administrasi, klarifikasi lapangan, pemaparan hasil klarifikasi, pemaparan calon juara lomba, dan penetapan juara regional. “Dan saya harapkan Desa Sanur tidak bangga sampai masuk lima besar evaluasi perkembangan Desa dan Kelurahan Regional II Jawa-Bali tahun 2019 saja, melainkan bisa terus maju sampai menjadi juara, dikarenakan Desa Sanur Kaja ini memiliki banyak potensi disegala aspek bidang ekonomi sosial budaya dan kesehatan masyarakat serta pariwisata, ” ungkap Kiki.

Perbekel Sanur Kaja I Made Sudana mengatakan, Desa Sanur Kaja memiliki beberapa inovasi seperti Tentang Tata Cara Pemeliharaan dan Penanganan Anjing Di Wilayah Sanur Kaja, Program Dharma yang bertujuan untuk mengontrol dan membasmi penyakit rabies. Pemerintah Desa Sanur Kaja juga bekerjasama dengan Gringgo di bidang Pengelolaan Sampah berbasis Teknologi (Desa Digital = DEDI). “Gringgo adalah Jasa layanan pengangkutan Sampah. Dari aplikasi gringgo juga bisa membuat penggunanya dapat memantau secara real time mengenai proses pengangkutan sampah hingga ke tempat pembuangan akhir dan pendauran ulang,’’ ujarnya

Desa Sanur Kaja menuju Desa Layak Anak ( DELA ) serta sebagai PATBM (Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat) yang terbentuk sejak bulan Maret Tahun 2018. Tidak hanya itu Sanur Kaja juga memiliki Inovasi Desa Form Online  tentang alur penanganan atau pengaduan kasus kekerasan pada anak.  Sanur Kaja juga memiliki banyak potensi dan produk unggulan dalam memajukan sumber daya manusia.

Baca Juga :
Memasuki Masa Tenang Jelang Coblosan, Sat Pol PP Denpasar Tertibkan APK Tercecer

Sumber : Humas Pemkot Denpasar

Leave a Comment

Your email address will not be published.