BPBD Sebut Semua Pendaki Selamat Pada Insiden Kebakaran Gunung Arjuno

Petugas tengah berupaya memadamkan api yang membakar tumpukan daun cemara pada Blok Gentong Growah, Gunung Arjuno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur. (UPT Taman Hutan Raya Raden Soerjo)

Balinetizen.com,Jakarta-
 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu menginformasikan semua pendaki selamat pada insiden kebakaran hutan di Gunung Arjuno.

BPBD melaporkan pada Senin (29/7), pukul 11.40 WIB ada 90 pendaki di sekitar wilayah terdampak.

Dari keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Selasa (30/7), disebutkan sejumlah 47 orang yang terdata berhasil dievakuasi turun dini hari.

Kelompok lain berjumlah 6 pendaki turun lewat jalur Purwosari, sedangkan 25 orang kelompok pendaki lain sudah turun namun tidak terdata karena turun hari Minggu pagi. Sisanya yang berjumlah 12 orang sudah turun pada hari yang sama pukul 09.45 WIB.

BPBD Kota Batu juga telah mengkonfirmasi bahwa pendaki yang terdata naik dari Pos Pendakian sudah turun semua dari Gunung Arjuno.

Pendataan sudah dilakukan kembali untuk konfirmasi bahwa mereka sudah turun di pos pendakian. Sementara itu, rekomendasi dari personel gabungan di lokasi bahwa jalur pendakian Gunung Arjuno Welirang masih ditutup sampai dengan waktu yang belum ditentukan.

Personel yang terlibat di dalam proses evakuasi dan pemadaman berasal dari TNI, Polri, BPBD Provinsi Jawa Timur, BPBD Kota Batu, Tahura R Soerjo, FPRB Sumbergondo, relawan dan warga.

Pascakebakaran, personil gabungan akan melakukan pemantauan di lapangan dalam 3 – 7 hari ke depan. Para personil itu akan melakukan kajian untuk melihat kronologi kejadian, luasan yg terbakar, vegetasi yang terbakar, sisa bara api, dan menyisir potensi pendaki yang belum turun.

Informasi dari BPBD pada Senin (29/7) pukul 18.30 WIB bahwa titik api di puncak Gunung Arjuna sudah dapat dikendalikan dan dipantau menerus 1 hingga 2 jam. Pukul 14.30 WIB seluruh personel gabungan Penanganan Darurat Kebakaran Hutan Gunung Arjuna sudah ditarik mundur.

Baca Juga :
Bali Hadapi Krisis Multidimensi : Pejabat Harus Punya Sense of Crisis dengan Menyisihkan 30% Penghasilan untuk Masyarakat agar Bertahan Hidup

Estimasi luasan hutan yang terdampak kebakaran hutan diperkirakan mencapai 40 ha di blok Gentong Growah, dengan elevasi antara 2.700 – 2.800 mdpl.

Sumber : Antaranews.com

Leave a Comment

Your email address will not be published.