Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko (tengah) ketika mengunjungi Belitung (babel.antaranews.com/kasmono)
“Karena pak Jokowi sangat dekat dengan teman-teman tokoh pemuda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat Papua. Jadi pasti akan bertemu,” katanya di Tanjung Pandan, Belitung, Sabtu (31/8).
Menurutnya, semua pihak terpancing emosi dan tetap menyikapi dengan kepala dingin atas kejadian tersebut.
Sikap emosional, kata dia, dikhawatirkan akan memunculkan persoalan baru, sehingga nantinya akan menguntungkan bagi para aktor dibalik kerusuhan yang terjadi sekarang.
“Persoalan baru tersebut bisa muncul dari penangan yang tergesa-gesa dan egois. Sehingga para aktor-aktor dibelakangnya mengharapkan kondisi seperti itu jadi kita tidak boleh terpancing,” katanya.
Ia menyebutkan, memang ada keinginan dari sebagian masyarakat untuk melakukan tindakan yang lebih tegas lagi atas peristiwa tersebut.
Namun, sekali lagi ia mengharapkan semuanya tidak terpancing emosi sehingga memunculkan persoalan baru yang lebih besar dan hanya akan menghabiskan energi saja.
“Bagi TNI/Polri melakukan tindakan tegas tidak terlalu sulit. Tetapi yang cukup sulit adalah mengendalikan emosi agar semuanya tertata dengan baik,” katanya.