Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Negara keluar sebagai juara Liga Sepakbola Pelajar KNPI tahun 2019
Balinetizen.com, Jembrana
Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Negara keluar sebagai juara Liga Sepakbola Pelajar KNPI tahun 2019. Kemenangan itu diraih melalui drama adu pinalti dengan skor 6-5 di Stadion Pecangakan, Jenbrana, Jumat (25/10) sire. Di final, SMAN 1 Negara berhadapan dengan SMAN 1 Melaya.
Atas kemenangan itu, SMAN 1 Negara berhak atas Piala Bergilir yang diserahkan langsung oleh Bupati Jembrana I Putu Artha. Hadir dan turut menyaksikan pertandingan tersebut Dandim 16/17 Jembrana Letkol Kav. Djefri Marsono Hanok, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Ni Nengah Wartini.
Dengan dukungan suporter dari masing – masing sekolah, dibabak pertama kedua kesebelasan belum mampu mencetak gol. Memasuki babak kedua permainan semakin seru dan menarik. Kedua kesebelasan silih berganti melakukan serangan. Namun hingga peluit panjang dibunyikan skor masih tetap imbang 0-0.
Skor imbang tanpa gol juga terjadi hingga babak tambahan selesai dan selanjutnya dilakukan adu pinalti. Dalam adu pinalti itu SMAN 1 Negara mampu mengalahkan SMAN 1 Melaya dengan skor 6-5. Dengan kemenangan tersebut SMAN 1 Negara berhak atas Piala bergilir serta piagam dan uang pembinaan. Sedangkan SMAN 1 Melaya harus puas dengan Juara II dan SMKN 1 Negara juara III dan SMKN 2 Negara sebagai Juara IV. Sementara pemain dengan pencetak gol terbanyak diraih oleh Wibowo Cahyo dari SMKN 1 Negara.
Ketua Panitia liga pelajar KNPI, I Gede Gus Diendi mengatakan liga KNPI ini rutin diadakan tiap tahunnya. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 11-25 Oktober tersebut bertujuan untuk memupuk semangat sprotifitas dikalangan pemuda khususnya pelajar. “Liga KNPI juga untuk menggali potensi dan bakat generasi muda Jembrana khususnya dalam cabang olahraga sepakbola,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Jembrana I Putu Artha usai menyerahkan piala mengatakan kegiatan Liga Pelajar KNPI ini menjadi kegiatan yang positif bagi anak muda dan terhindar dari pengaruh negatif guna menggali bakat/potensi pemuda Jembrana dalam bidang sepak bola. “Kepada pemenang saya ucapkan selamat atas pencapaiannya dan bagi yang belum mendapat juara agar jangan berkecil hati, tingkatkan terus potensi dan rebut piala bergilir ini pada liga berikutnya,”ucap Bupati Artha.(Humas Pemkab Jembrana)