Wanita Rusia yang dituduh Jadi Agen oleh AS Akhirnya Bebas

Dalam foto ini tertanggal Minggu, 22 April 2012, Maria Butina, seorang aktivis senjata berpose di Moskow, Rusia. (Foto:AP/Pavel Ptitsin)

Seorang wanita berkewarganegaraan Rusia, Maria Butina, akhirnya kembali ke negara asalnya pada Sabtu (26/10), setelah dihukum penjara oleh Amerika Serikat. Ia tiba di Moskow disambut oleh ayahnya dan para wartawan Rusia.

Butina dipenjara di Amerika Serikat sejak bulan April setelah ia mengaku bekerja sebagai mata-mata Rusia.

Butina mengaku bersalah pada Desember tahun lalu atas dakwaan tuduhan berkonspirasi dan bertindak sebagai agen asing untuk Rusia. Ia mempengaruhi aktivis kubu konservatif dan Republik AS.

Kasusnya semakin menegangkan hubungan AS-Rusia sehingga mendorong Moskow menuduh Washington memaksa Butina untuk mengakui apa yang disebutnya sebagai tuduhan konyol.

Televisi pemerintah Rusia pada hari Sabtu menunjukkan wawancara singkat dengan Butina yang direkam sebelum pesawatnya lepas landas. Banyak wartawan dan kru TV berkumpul di bandara Sheremetyevo untuk menutupi kedatangannya. [ah] (VOA)

Baca Juga :
Pertambahan kasus COVID-19 Jakarta pecahkan rekor lagi

Leave a Comment

Your email address will not be published.