Belasan Penyu Dilepasliarkan di Pantai Perancak

Belasan Penyu Dilepasliarkan di Pantai Perancak

Balinetizen.com, Jembrana

Sebelas penyu hijau dilepasliarkan di Pantai Desa Perancak, Rabu (30/10). Penyu-penyu itu sebelumnya diamankan jajaran Polres Jembrana di halaman rumah seorang warga Desa Melaya. Ada 13 ekor penyu hijau yang berhasil diamankan, namun hanya 11 yang dilepasliarkan, sedangkan 2 lagi sisanya masih harus dirawat sebelum dilepasliarkan.

Sebelumnya dilepas, penyu hijau itu dirawat sementara di tempat penangkaran Penyu Kurma Asih di Kawasan Pantai Perancak. Turut melepas Bupati Jembrana I Putu Artha dan anggota Forkopimda Jembrana, BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Bali, masyarakat umum, wisatawan asing dan berbagai LSM pecinta lingkungan.

Usai melepas penyu, Bupati Jembrana I Putu Artha berharap kejadian tertangkapnya warga yang menjual penyu tersebut tidak terulang lagi khususnya di Jembrana. Penyu – penyu illegal yang ditemukan mayoritas dating dari luar Bali, apalagi Jembrana sebagai gerbang masuk Bali.

“Dengan ditangkapnya pelaku hingga bisa dilepasliarkan kembali, saya mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Jembrana maupun pihak lainnnya yang terlibat atas kerja kerasnya mengungkap kasus jual beli penyu illegal, “cetus Artha.

Ditambahkan Artha , Penyu statusnya hewan langka dan dilindungi, sehingga kejadian ini ( penangkapan penyu ilegal) sangat disayangkannya . “Kejadian ini harus jadi pembelajaran dan cukup terakhir kalinya terjadi. Karena itu saya juga berharap peran serta masyarakat kita untuk ikut mengawasi,” ujar Artha.

Sementara Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Bali, Sumarsono mengatakan sebanyak 13 penyu hijau yang sebelumnya disita polisi dari Polres Jembrana dan kini sebanyak 11 ekor penyu hijau besar itu dilepas liarkan, sedangkan 2 ekor masih disimpan karena masih dalam perawatan, lantaran mengidap penyakit tumor.

Sedangkan Kapolres Jembrana I Ketut Gede Adi Wibawa menyampaikan pihaknya akan terus berkomitmen untuk mengamankan penyu yang merupakan hewan dilindungi sehingga hewan langka tersebut dapat dilestarikan. “Terkait penangkapan penyu, pihaknya juga akan meningkatkan pengecekan di Gilimanuk yang mana sebagai gerbang masuk menuju pulau Bali,” terangnya. (Humas Pemkab Jembtana)

Baca Juga :
Jaring Bibit Seniman, Wawali Arya Wibawa  Buka Lomba Barong Ket dan Mekendang Tunggal Kota Denpasar

Leave a Comment

Your email address will not be published.