Bangun Kehumasan, Bawaslu Gandeng Media
Bainetizen.com, Jembrana
Dengan menggandeng awak media Jembrana, Bawaslu Jembrana mengadakan sosialisasi sekaligus diskusi terkait kehumasan.
Dihadiri Ketua Bawaslu Jembrana Pande Made Ady Muliawan dan dua Komisioner lainnya serta seluruh staf Bawaslu Jembrana kegiatan yang dilaksanakan di hotel Jimbarwana juga dihadiri Wayan Wirka, Komisioner Bawaslu Bali sekaligus sebagai narasumber.
Dalam paparanya, Wayan Wirka mengatakan kehumasan yang kerap disebut juru bicara kedepan sangat dibutuhkan, bahkan sebuah keharusan. Dalam fungsi dan tugasnya, kehumasan memiliki tanggungjawab yang besar, baik terkait pencitraan maupun menyampaikan informasi dalam pemenuhan hak publik. Terlebih bagi Bawaslu yang memiliki kewenangan pengawasan dalam setiap perhelatan Pemilu.
“Disini peran kehumasan sangat penting dan harus maksimal, termasuk dari segi SDM” ujar Wirka, Koordinator Penindakan Pelanggaran pada Bawaslu Bali belum lama.
Namun sebagai badan pengawas, tidak semua informasi bisa disampaikan Bawaslu kepada publik atau yang dikecualikan seperti status dan alamat pelapor jika terjadi dugaan kasus, kendati masyarakat memiliki hak untuk mengetahuinya.
Kehumasan lanjutnya, juga harus bisa menggali atau mengakomodasi informasi serta masukan dari masyarakat dan juga media terutama terkait pemilu atau pilkada untuk dijadikan kebijakan untuk kedepan yang lebih baik.
“Kita ketahui bersama Infornasi bisa merubah mindset masyarakat. Ya kalau benar, kalau hoax atau bohong disini humas harus bisa berperan meluruskannya” jelas Wirka.
Wirka juga memaparkan strategi kehumasan era melinial seperti memiliki jejaring komunikasi yang luas termasuk medsos, dekat dan paham akan teknologi kekinian atau digitel mindset dan tidak kaku serta dekat dengan masyarakat dan berpenampilan rapi. Namun semuanya itu tidak akan berarti tanpa melibatkan media. Karena media memiliki peran yang sangat penting dalam menyampaikan informasi.
“Disini kehumasan (humas) harus mampu mengandeng media. Karena tanpa media kita (Bawaslu) tidak bisa menyampaikan informasi secara maksimal” tandasnya.
Dikesempatan itu, selain memberikan masukan, awak media juga berharap agar keterbukaan dan kemudahan dalam mendapatkan informasi dari Bawaslu Jembrana dibawah komando Pande Made Ady Muliawan dapat tetap dipertahankan seperti sekarang ini. (Komang Tole)