Balinetizen.com, Denpasar
Rencana impian Petinju legendaris Christ John untuk menumbuhkembangkan bakat atau talenta-talenta petinju dari Bali untuk berkiprah di dunia pertinjuan nasional nampaknya akan segera terwujud dengan akan didirikannya wadah pembinaan olahraga tinju usia dini dibawah panji Chris John Foundation Bali.
“Bali pernah berjaya dengan bertaburannya bintang-bintang tinju profesional di tingkat nasional bahkan disegani di Asia beberapa waktu lalu, namun belakangan dengan berjalannya waktu agak sedikit redup, untuk itu kami ingin menggairahkan kembali olahraga ini dengan melakukan metode pembinaan talenta tinju yang holistik,” kata Harris, Perwakilan Chris John Foundation saat ditemui di Denpasar, Minggu (22/12/2019).
Menurutnya, Olahraga tinju bisa juga dijadikan sport tourism untuk nendatangkan wisatawan datang ke Bali jika dikelola secara baik dengan menggairahkan kembali pentas-pentas dan eksibisi tinju nasional maupun internasional.
“Saat ini dunia tinju Indonesia sangat kurang perhatian dalam hal pertandingan. Padahal pertandingan dinilai sangat penting bagi seorang petinju untuk meningkatkan kualitasnya,” terang Harris.
Menurutnya, Dengan berkaca dengan olahraga Thai Boxing di Thailand yang dikelola secara profesional dengan masukan unsur entertainment yang kental dan sudah menjadi suatu industri yang mampu menjadi magnet kunjungan wisata.
Ketua Yayasan Chris John Foundation Bali, I Putu Caka Martadinata N. menyampaikan apresiasinya atas terbentuknya wadah pembinaan tinju profesional di Bali yang bertujuan mencari bakat-bakat petinju terutama putra asli Bali, “Kami sedang membuat sasana tinju Dragon Boxing Champ di daerah Monang-maning Denpasar, diharapkan nantinya bisa lahir petinju terbaik di kancah nasional maupun internasional”.
Dengan dibentuknya wadah pembinaan tinju sejak usia dini, pihaknya berharap dapat mengimplementasikan cita-cita luhur petinju terbaik Indonesia, Chris John untuk melahirkan petinju profesional terbaik dari Bali di masa datang. (hd)