Lomba Dekukur Bupati Cup Gita Shanti I digelar perdana di Jembrana

 

Balinetizen.com, Jembrana

Lomba Dekukur “Bupati Cup Gita Shanti I” digelar perdana di Jembrana di Jl. Sandat, BB Agung, Negara, Minggu (12/1) yang diikuti puluhan peserta se-kabupaten Jembrana. Lomba dibuka ditandai dengan pelepasan burung dekukur (kukur) oleh Bupati Jembrana I Putu Artha , yang dilanjutkan dengan menaikkan sangkar berisi burung dekukur ke tiang gantangan. Hadir pula para pimpinan OPD, para Camat dan Lurah BB Agung.

Ketua Panitia I Wayan Redana, mengatakan lomba burung Lomba Dekukur Bupati Cup Gita Shanti I ini diikuti sebanyak 42 peserta dengan kategori lokal. Selain memperebutkan piala dan piagam, juga disiapkan hadiah berupa uang tunai total Rp 11 juta. “Lomba Dekukur ini yang dinilai suaranya, penilaian berdasarkan (dasar suara, suara depan, suara ujung dan irama. Jenis burung yang dilombakan juga dekukur lokal asli Jembrana yang terkenal akan keunikan suaranya” kata Redana.

Ditambahkannya, Lomba Dekukur ini diadakan bertujuan untuk menjalin silaturahmi atara penggiat burung dekukur. “Dengan diadakannya lomba ini diharapkan kedepannya dapat membangkitkan para penggemar dekukur, para peternak dekukur, membangkitkan para pembuat sangkar. Disamping itu event ini kita harapkan mampu meningkatkan pariwisata di Jembrana” imbuhnya.

Bupati Artha dalam sambutannya mengatakan, Lomba burung Derkuku, merupakan salah satu keunikan tradisi budaya yang diharapkan berdampak positif bagi pelestarian budaya dan lingkungan alam serta mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan sektor kepariwisataan. Lomba ini selayaknya terus kita lestarikan sehingga nantinya bisa menjadi salah satu atraksi budaya yang menarik untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Bumi Mekepung Jembrana, disamping juga sebagai wujud pelestarian keragaman seni dan budaya warisan leluhur Jembrana,” ujarnya.

Apresiasi saya berikan kepada Peguyuban Pelestari Burung Derkuku Kabupaten Jembrana, Saya merasa bangga karena sudah mampu menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik, yang tentu saja disamping menjadi sarana aktualisasi dan silaturahmi bagi pencinta burung Derkuku, tapi juga sebagai sebuah pertunjukan dan hiburan yang menarik bagi masyarakat Jembrana. “Saya berharap kegiatan semacam ini bisa dilaksanakan secara rutin dan berkesinambungan,” tutup Artha. (Humas Pemkab Jembrana)

Baca Juga :
Baru Dilantik, Legislator PDI Perjuangan Rai Wirajaya Dipanggil KPK

Leave a Comment

Your email address will not be published.