Warga Negara Rusia Terseret Arus Saat Mandi di Pantai Pasut, Meninggal Dunia

Balinetizen.com, Tabanan
Pada hari Rabu tanggal 19 Februari 2020 pujul 13.30 wita di Pantai Pasut,  Jalan Raya Pasut, Desa Tibubiu, Kec. Kerambitan,  Tabanan, telah terjadi penemuan Orang Asing kewarga Negaraan Rusia terseret arus di Pantai Pasut Tabanan.
Korban yang meninggal dunia bernama ABENNHA ANEKCAHAPOBHA seorang perempuan,  AVELINA, ttl Poccnnkan / 11-07-1997, Asal Rusia.

Sementara korban yang selamat bernama  IVAN GAIVICHEV seorang laki-laki,  ttl Rusia / 18-09-1989 dari rusia daalam keadaan selamat. Sempat diirawat di BRSU Tabanan, namun saat ini sudah sudah pulang.

Korban lainnya yang selamat ZHENYA, perempuan, ttl Rusia / 31-12-1990, Asal Rusia, AKHMETGALICEVA ALBINA, perempuan, ttl Muratovna/21-11-1997, Asal Rusia, dan KKURBANOVA KARINA, Perempuan, ttl Albertovna/ 11-06-1998, Asal Rusia, dalam keadaan selamat.

Saksi yang melihat kejafian itu adalah  I Made Suartika, lahir Pasut 28-9-2965, seorang  mangku, alamat.br pasut desa. Tibubiu, Kec. kerambitan, Kab.Tabanan dan Nyoman Mahardika, tanggal lahir Jakarta 1980, seorang karyawan hotel, alamat br pasut, Ds.Tibubiu, Kec.kerambitan.

Kronogis kejadian sebagai berikut. Pada hari  Rabu tanggal 19 Pebruari 2020 sekira jam 12.00 wita korban bersama 4 orang temannya datang dari kuta naik taxi online.

Mereka langsung foto-foto di pantai dan mandi bersama 5 orang, 1 laki-laki dan 4 perempuan, setelah mandi salah satu korban EBENNHA ANEKCAHAPOBHA/ AVELINA terseret ombak dan dibawa kedalam.
Selanjutnya, teman laki-lakinya membantu menariknya kedarat kemudian sekira jam 12.30 wita  sampai didarat dalam keadaan meninggal.
Sedang temannya yang membantu tersebut kehabisan nafas/kelelahan dan dibawa kerumah sakit tabanan sedangkan yang lain selamat. Jenazah korban saat ini sedang dibawa ke RS Sanglah Denpasar.

Para pelapor mengingatkan, hal ini bisa dijadikan pengalaman ketika ombak besar untuk lebih waspada. Pemda Tabanan dan instansi terjait juga dihimbau agar lebih meningkatkan pengamanan pantai yang sering kali memakan korban. (WS-MB)

Baca Juga :
Kepala Lingkungan Kayubuntil Barat Pertanyakan Kapasitas Wayan Bagiada Beraudensi Ke DPRD Buleleng Tentang Rumah Susun

Leave a Comment

Your email address will not be published.