Gianyar Nihil Kasus Positif Rabies

Ilustrasi.(ist)
Balinetizen.com,Gianyar-
Terhitung sejak awal Mei sampai dengan awal Juni 2020 ini, kasus positif rabies di Kabupaten Gianyar dinyatakan tidak ada atau nihil. Ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gianyar, I Made Raka, Kamis (4/5/2020).
“Dari data yang kami miliki memang dari awal Mei sampai dengan sekarang tidak ada kasus positif rabies,” ujarnya.
Dikatakan oleh Made Raka bahwa memang tidak dipungkirinya, kasus gigitan anjing memang sempat terjadi beberapa. Akan tetapi, setelah dilakukannya cek lab terhadap korban gigitan anjing tersebut tidak menunjukan hasil positif rabies. “Pasti ada saja kasus gigitan, apalagi memang masih banyak anjing yang dilepas liarkan. Akan tetapi saat ini ketika korban gigitan itu diceklab, hasilnya negatif rabies,” katanya.
Namun walaupun kasus di Gianyar saat ini nihil rabies, akan tetapi masyarakat terus dihimbau untuk tetap hati-hati ketika berinteraksi dengan anjing. “Anjing itu pasti akan mengigit bila dia merasa terancam, maka tetap masyarakat harus berhati-hati. Walaupun saat ini masih nihil, akan tetapi potensi mungkin saja ada,” ucapnya.
Sedangkan, Kabid Kesehatan Hewan dan Kesmavet Distan Gianyar drh. Made Santi Arka Wijaya, mengatakan bahwa mdmNg dari bulan Mei sampai Juni 2020 memang di Gianyar nihil kasus positif rabies. “Tapi dari bulan Januari sampai April 2020, jumlah positif rabies pada anjing sebanyak 4 ekor. Yaitu di Desa Sebatu, Taro, Medahan dan Buruan,” pungkasnya.
Pewarta : Suartawan
Editor : Hana Sutiawati
Baca Juga :
Bupati Artha Bantu Warga Kurang Mampu

Leave a Comment

Your email address will not be published.