Balinetizen.com,Gianyar-
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gianyar menyemprotkan total 5.700 liter cairan disinfektan di Giamyar, Selasa (9/6/2020) pagi. Mengambil start dari Taman Kota Gianyar, petugas melakukan penyemprotan ke wilayah zona merah yang terdapat kasus penyebaran covid-19 serta area Pasar Relokasi di Samplangan. Selain itu, wilayah jalanan seputar Kota Gianyar tak luput dari penyemprotan.
Koordinator PMI Kabupaten Gianyar, I Made Gede Lokayasa saat ditemui usai penyemprotan tersebut mengatakan bahwa kegiatan penyemprotan cairan disinfektan ini merupakan inisiasi dari PMI Kabupaten Gianyar. “Karena mengingat beberapa wilayah zona merah yang terdapat kasus Covid-19, kita lakukan penyemprotan. Wilayah-wilayah itu adalah Banjar Teges Gianyar serta Desa Selat Samplangan,” ujarnya.
Petugas dari PMI yang merupakan gabungan antara PMI Kabupaten Gianyar dengan PMI Provinsi Bali mengerahkan armada yakni truck ganner. “Truck ganner itu kami pinjam dari PMI Provinsi Bali, dengan daya tampung cukup besar kami pergunakan untuk penyemprotan hari ini,” katanya.
Penyemprotan cairan disinfektan ini dimulai pada, Selasa (9/6/2020) pukul 09.00 Wita yang mengambil start di depan SMP N 1 Gianyar, kemudian menyusuri seputaran jalan Ngurah Rai Gianyar, wilayah banjar teges, menuju ke Sampiang, dan memasuki area Kelurahan Samplangan yakni Desa Selat Samplangan. “Setelah melakukan penyemprotan di Desa Selat Samplangan, kami melanjutkan rute ke Pasar relokasi di Samplangan kemudian menuju kearah Kota Gianyar dan kembali ke markas PMI di Stadion Dipta,” ucapnya.
Petugas dari BPBD Kabupaten Gianyar juga ikut serta dalam penyemprotan cairan disinfektan ini, “Atas kerjasama dari tim gabungan, kami melaksanakan penyemprotan selama dua jam lebih,” imbuhnya.
Kedepannya, PMI Kabupaten Gianyar akan secara rutin melakukan kegiatan serupa. “Jika tidak ada halangan, rencana kami ini akan terus berlanjut,” pungkasnya.
Pewarta : Catur
Editor : Hana Sutiawati
Editor : Hana Sutiawati