Kapolres Buleleng Geram, Mahasiswi Mabuk Minuman Keras, Rekayasa Dibegal Sepeda Motor Dan Dompetnya

Kapolres Buleleng Sinar Subawa.

Balinetizen.com, Buleleng-

 

Mahasiswi bernama Leti Puji Lestari (24) beralamat di Banjar Dinas Banyubiru, Desa Kaliakah, Kabupaten Jembrana, Bali dengan nekat memberikan laporan palsu yang direkayasa ke Mpolsek Sukasada. Dalam laporan palsunya itu pada Senin (13/07) sekitar pukul 14.30 Wita, mengaku menjadi korban pembegalan di Jalan Raya Singaraja-Denpasar, tepatnya di kilometer 13 diwilayah Banjar Dinas Pererenan Bunut, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali.

Dari peristiwa tersebut, Leti Puji Lestari mengaku kehilangan sepeda motor dan juga mengalami luka setelah sempat dipukul oleh 3 orang kawanan pembegal tersebut.

Laporan rekayasa ini, membuat Kapolres Buleleng Sinar Subawa menjadi geram. Bagaimana tidak, pasalnya sudah beredar di medsos dan mendapat berbagai tanggapan.”Di medsos sudah viral laporan rekayasa ini.,” ucapnya menegaskan

Lebih lanjut Kapolres Sinar Subawa didampingi Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP Vicky Tri H dan Kapolsek Sukasada KOMPOL I Nyoman Landung mengatakan
dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Polsek Sukasada dan Sat Reskrim Polres Buleleng, akhirnya terungkap bahwa apa yang dilaporkan pelapor LETI FUJI KESTARI hanyalah merupakan rekayasa pelapor. Karena pada kenyataannya peristiwa pencurian dengan kekerasan tersebut tidak pernah terjadi dan pelapor merekayasa kejadian tersebut. Lantaran takut dimarahi oleh orang tuanya dan juga untuk menutupi kelakuannya setelah minum berlebihan di pantai Jimbaran.”Dia itu lupa akan dirinya membawa sepeda motor. Sehingga saat pulang menggunakan jasa grab .”Sesampai di Desa Gitgit barulah si pelapor rekayasa ini ingat dengan sepeda motornya. Sehingga dirinya merekayasa bahwa dirinya telah dibegal atau dirampok oleh orang yang tidak dikenal.” jelasnya.”Kemudian dirinya menelphone tetangga kostnya untuk menjemput dan mengantar dirinya melapor ke Polsek Sukasada.” tandas Kapolres Sinar Subawa.

Baca Juga :
Citadines Berawa Beach Bali Dukung Seniman Lokal dan Lestarikan Kain Tenun Endek di Ulang Tahun ke-2

Sementara itu, saat dikonfirnasi sipelapor rekayasa, yakni Leti Puji Lestari mengaku menyesal dan minta maaf atas perbuatannya itu.”Saya minta maaf dan tidak akan mengulanginya lagi.” tutupnya seraya berderai air matanya.

 

Pewarta : Gus Sadarsana
Editor : Mahatma Tantra

Leave a Comment

Your email address will not be published.