Balinetizen.com, Karangasem-
Pada Senin (10/8), seorang warga bernama Ketut Mangku (51 tahun) dari Desa Seraya, Kecamatan Karangasem, tewas gantung diri di pohon mahoni. Korban yang sehari-hari sebagai petani tersebut beralamat di Dusun Salupangkang II, Ds. Bambamanurung, Kecamatan Tapoyo, Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat.
Kronologi kejadian, ujar saksi I Kadek Maspiko (26 tahun) dan Ketut Orta (41 tahun) selaku pelapor memaparkan, sekira pukul 07.30 wita, korban ditemukan meninggal karena gantung diri. Selanjutnya pelapor bergegas menuju lokasi korban gantung diri bersama saksi Maspiko.
Di tempat kejadian, keduanya mendapati korban dalam keadaan tergantung menggunakan tali nilon warna biru di dahan pohon mahoni setinggi sekitar 4 meter. Pohon ini terletak di tegalan berjarak 100 meter sebelah barat rumah korban.
Korban dalam kondisi telanjang, hanya memakai celana dalam dan kepala terbungkus baju miliknya. Melihat hal tersebut, keduanya bergegas menurunkan mayat korban dengan menaiki tangga bambu yang ada di lokasi yang diduga dipakai korban memanjat pohon mahoni tersebut.
Pada pukul 08.30 wita, pelapor menghubungi Bhabinkamtibmas dan personil Polsek Karangasem. Petugas tiba di TKP bersama tim Identifikasi Sat Reskrim Polres Karangasem dan tim medis Puskesmas Karangasem II lalu melakukan olah TKP dan pemeriksaan mayat korban.
Hasil pemeriksaan, ditemukan luka lecet melingkar pada leher korban, ditemukan air mani pada kelamin, lidak tidak menjulur serta tidak ditemukan tanda-tanda kekearasan. Korban diperkirakan meninggal 3-4 jam sebelumnya.
Pukul 10.05 wita jenazah korban disemayamkan di rumah menunggu dari pihak keluarga untuk berkordinasi menunggu pemakaman.
Editor : Mahatma Tantra