Balinetizen.com, Denpasar-
Seluruh anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Petugas Ketertiban TPS (Linmas) di Kabupaten Jembrana menjalani rapid test.
Anggota KPU Jembrana Made Widiastra mengatakan dari 3.900 petugas di TPS yang sudah menjalani rapid test, ada 136 orang yang dinyatakan reaktif. Mereka yang dinyatakan reaktif, selanjutnya menjalani test swab.
“Kalau ada yang positif, langsung diganti. Dari informasi yang saya terima, ada satu orang yang dinyatakan positif” terang Widiastra saat dikonfirmasi, Sabtu (14/11).
Rapid test Sabtu (14/11) hari ini menurutnya sudah memasuki hari keenam sejak dimulai pada hari Minggu (8/11) lalu. Rapid test dilakukan secara bertahap di masing-masing puskesmas di seluruh Jembrana.
Disebutnya jumlah total petugas TPS di Jembrana yang menjalani rapid test sebanyak 5,760 orang dengan rincian 9 orang di masing-masing TPS terdiri dari 7 orang anggota KPPS dan 2 orang petugas ketertiban TPS.
“Kalau jumlah TPS semuanya ada 640 TPS. Jadi kalau dirinci anggota KPPS ada 4.480 orang. Sedangkan petugas ketertiban ada 1.280 orang” jelas Widiastra, Divisi Parmas dan SDM pada KPU Jembrana.
Dijelaskannya tujuan dari rapid test adalah guna memastikan tidak ada petugas di TPS, baik anggota KPPS maupun petugas ketertiban TPS yang terpapar Covid-19. (Komang Tole)
Editor : Mahatma Tantra