Update Covid-19 di Kota Denpasar, Kasus Sembuh Bertambah 20 Orang dan Kasus Positif Bertambah 17 Orang

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

Balinetizen.com, Denpasar-

 

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar kembali mencatat adanya kasus positif dan kasus sembuh Covid-19. Pada Jumat (1/1) kasus sembuh Covid-19 di ibukota Provinsi Bali ini bertambah sebanyak 20 orang dan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 17 orang yang tersebar di 12 wilayah desa/kelurahan.

Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, terjadi lonjakan kasus di dua wilayah desa/kelurahan. Yakni Desa Peguyangan Kangin yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 4 kasus baru. Disusul Desa Sidakarya yang mencatatkan penambahan kasus sebanyak 3 orang dan sebanyak 10 desa/kelurahan mencatatkan penambahan kasus sebanyak 1 orang.  Sedangkan sebanyak 31 desa/kelurahan lainya nihil penambahan kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar pada Jumat (1/1) menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya cukup tinggi.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil callling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ujar Dewa Rai.

Baca Juga :
Upaya-Upaya Pemerintah Penuhi Kebutuhan Pokok Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 4.776 kasus,  angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 4.389 orang  (91,90 persen), meninggal dunia sebanyak 107 orang (2,24 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  280 orang (5,86 persen).

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.

“Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan),” kata Dewa Rai. (HumasDps)

Kasus Positif :

1. Desa Sidakarya dua orang laki-laki usia 51 dan 24 tahun serta seorang perempuan usia 56 tahun

2. Kelurahan Dauh Puri seorang perempuan usia 41 tahun

3. Kelurahan Pedungan seorang laki-laki usia 24 tahun

4. Desa Peguyangan Kangin dua orang perempuan usia 46 dan 11 tahun serta dua orang laki-laki usia 18 dan 49 tahun

5. Desa Sumerta Kauh seorang perempuan usia 40 tahun

6. Kelurahan Renon seorang perempuan usia 56 tahun

7. Desa Pemogan seorang laki-laki usia 53 tahun

8. Desa Sanur Kauh seorang laki-laki usia 41 tahun

9. Kelurahan Sanur seorang perempuan usia 13 tahun

10. Desa Ubung Kaja seorang laki-laki usia 31 tahun

11. Desa Dauh Puri Kelod seorang perempuan usia 33 tahun

12. Kelurahan Sesetan seoranh laki-laki usia 23 tahun

Kasus Sembuh : 20 orang.

Baca Juga :
BMKG: Sudah 47 kali gempa terjadi di Sulbar sejak Kamis

 

Sumber : Humas Pemkot Denpasar

Leave a Comment

Your email address will not be published.