Balinetizen.com, Jembrana
Seorang warga di Kabupaten Jembrana menjadi korban dugaan penipuan ratusan juta rupiah. Dalam aksinya terduga pelaku mencatut nama Rektor Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Dari informasi yang berhasil didapat, korban bernama I Gusti Kade Sudiana mendapat telpon dari nomor 082310473399, pada hari Rabu (30/6/2021). Penelpon mengaku sebagai Rektor Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Dalam percakapan itu, korban diberitahu bahwa anaknya berhasil lulus dan diterima di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati Denpasar. Karena sudah lulus selanjutnya korban diminta membayar uang sumbangan sukarela.
Diduga karena senang, korban menyanggupi permintaan si penelpon dan kemudian menuju Bank BRI Cabang Negara untuk mentransfer uang sesuai permintaan.
Korban mengirimkan uang ke rekening BRI nomor 328601006994509 atas nama Harisman sebesar Rp.262.500.000 (dua ratus enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah).
Setelah melakukan pengiriman, korban baru sadar dan merasa dirinya kemungkinan sudah tertipu. Untuk memastikan, anak korban kemudian mengecek nomorr telepon itu melalui applikasi Get Contact via mobile dan hasilnya muncul nomor dengan nama “Penipu”.
Mengetahui hal ini, korban sempat meminta pihak Bank BRI untuk melakukan pemblokiran rekening tujuan. Namun saat pihak bank melakukan pengecekan diketahui saldo direkening tujuan sudah kosong. Selanjutnya korban melapor ke Polres Jembrana.
Kasatreskrim Polres Jembrana, Iptu M Reza Pranata saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan dugaan penipuan dan pihaknya masih melakukan penyelidikan. (Komang Tole)