KPU Kota Denpasar Laksanakan PDPB Serta Laporkan Hasil Rekapitulasi dan Perubahan Daftar Pemilih Berkelanjutan

 

Balinetizen.com, Denpasar-

 

Sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan dan berdasarkan Berita Acara KPU Kota Denpasar Nomor 80/PP.07-BA/5171/4/2022, KPU Kota Denpasar melaksanakan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) serta menyampaikan Rekapitulasi dan Perubahan Daftar Pemilih Berkelanjutan kepada KPU Republik Indonesia, KPU Provinsi Bali dan Bawaslu Kota Denpasar.

Kegiatan PDPB melibatkan seluruh stakeholder dan masyarakat melalui penyampaian tanggapan dan masukan, serta verifikasi dan validasi data yang dilakukan oleh Disdukcapil Kota Denpasar.

“Dasar dari Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan bulan Juli 2022 adalah Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) bulan Juni 2022 sejumlah 436.279 pemilih. Menerima masukan data antara lain Pemilih Pemula berasal dari hasil uji petik Bawaslu Kota Denpasar sebanyak 9 (sembilan) orang ; Pemilih TMS Meninggal (Kode 2) Hasil pemadanan data DPB semester II tahun 2021 Komisi Pemilihan Umum dengan data kependudukan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia sebanyak 576 (lima ratus tujuh puluh enam) pemilih. Pemilih ubah data (U1) hasil verifikasi faktual serta verifikasi dan validasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Denpasar sebanyak 7 (tujuh) Pemilih,” terang Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Denpasar,I Wayan Arsa Jaya dalam siaran persnya yang diterima Metrobali.com, Rabu (27/7/2022).

Dengan demikian Daftar Pemilih Berkelanjutan bulan Juli 2022 sejumlah 435.712 (empat ratus tiga puluh lima ribu tujuh ratus dua belas) pemilih dengan rincian pemilih laki-laki sejumlah 214.768 (dua ratus empat belas ribu tujuh ratus enam puluh delapan) pemilih dan pemilih perempuan sejumlah 220.944 (dua ratus dua puluh sembilan ratus empat puluh empat) pemilih.

 

Pewarta : Hidayat

Baca Juga :
Waspada !! Terjadi Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia

Leave a Comment

Your email address will not be published.