Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra
Gubernur Bali yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra membuka Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka (PERANSAKA) Daerah Bali Tahun 2019 di Bumi Perkemahan Margarana, Tabanan, Minggu (28/7).
Dalam arahannya selaku pembina upacara, Sekda Dewa Indra yang didampingi oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bali (BPBD) yang sekaligus Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga I Made Rentin,  menyampaikan bahwasanya gerakan Pramuka merupakan organisasi yang solid dan memiliki kepengurusan dari tingkat desa sampai dengan tingkat nasional. Keberadaan organisasi Pramuka di tengah tengah masyarakat diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif  bagi organisasi  Pramuka saja.
Pramuka dibentuk, dididik, dilatih dan dikembangkan untuk melahirkan  calon calon  pemimpin bangsa di masa depan. Untuk itu penting bagi gerakan pramuka untuk memahami, mengetahui dan  mengikuti arah kebijakan dari pemerintah. Gerakan Pramuka diharapkan bisa menjadi motivator sekaligus tampil terdepan dalam melaksanakan kebijakan pemerintah.
“ Pramuka adalah kekuatan besar, jangan hanya aktif untuk kepentingan  pramuka sendiri. Pramuka harus memilki kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Pramuka jadi yang terdepan  dalam pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, terdepan dalam  pemanfaatan  produk pertanian, perikanan  dan industri lokal Bali dan terdepan dalam pelaksanaan kebijakan lainnya. Saya optimis dan yakin Pramuka pasti bisa jadi pelopor dalam mensukseskan kebijakan pemerintah tersebut, “ imbuhnya.
Sekda Dewa Indra yang juga selaku Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali, berharap Gerakan Pramuka bisa menjadi salah satu wadah dalam membentuk karakter generasi muda  dan pemimpin masa depan yang berintegritas dan berkepribadian bangsa.
“ Masa depan bangsa ada di tangan generasi muda. Tempat membangun karakter generasi muda salah satunya ada di gerakan  Pramuka. Pramuka harus jadi orang orang yang terbaik. Jangan ada Pramuka terjerat narkoba atau pramuka melakukan perusakan lingkungan. Jadikan pramuka sebagai suatu gerakan mulia dalam membangun mental, moral, karakter dan kepribadian bangsa, “ tuturnya.
Perkemahan Antar Satuan Karya Pramuka Penegak dan Pandega yang tergabung dalam Satuan Karya ini  dilaksanakan dari tanggal 27- 30 Juli 2019 dan diikuti sekitar 240 anggota dari 12 SAKA yang ada di Bali. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka persiapan PERANSAKA di tingkat nasional pada tahun 2020 ini juga diisi dengan kegiatan mental spiritual, pentas seni, bakti sosial, serta penanaman pohon.
Pembukaan perkemahan yang ditandai dengan pemukulan kentungan dan dilanjutkan dengan penyematan tanda peserta oleh Sekda Prov Bali, Â juga diisi dengan acara Jumpa Tokoh serta peninjauan lokasi perkemahan.
Sumber : Humas Pemprov Bali