Balinetizen.com, Gianyar –
Akibat banyaknya sidak yang dilakukan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Gianyar yang bocor membuat beberapa upaya dilakukan untuk menekan kebocoran tersebut, salah satunya adalah memperketat pemberitahuan jadwal sidak kepada personel yang bertugas dilapangan.
Hal ini disampaikan oleh Kasatpol PP Gianyar, I Made Watha, dirinya akan memanfaatkan teknologi yang ada untuk memberitahukan kapan sidak akan dilakukan.
“Saat ini kan teknologi sudah canggih, nanti kita siarkan memalui WA saja beberapa jam sebelum sidak,” katanya beberapa waktu lalu.
Watha menyampaikan bahwa sebelumnya pihaknya masih menggunakan cara konvensional yakni dengan bersurat kepada pihak kecamatan atau wilayah yang hendak diagendakan sidak, “Dulu kan kita masih bersurat, nah ini yang kemungkinan penyebab kebocoran. Surat itu kan harus dikirimkan lama sebelum sidak, jadi kemungkinan bocor itu semakin besar. Nah, sekarang kita gunakan WA untuk menginformasikan ke kecamatan atau wilayah yang akan kita jadikan target sidak. Jadi beberapa jam sebelum sidak akan kami informasikan melalui WA,” ujarnya.
Selain lebih aman, dengan menggunakan pesan singkat WhatsApp juga akan memperketat ruang lingkup penyebaran informasi sidak, “Di WA kan saya bisa pantau kepada siapa kita kirimkan informasi sidak itu, jadi memperketat juga,” ucapnya.
Bahkan Kasatpol PP menegaskan bagi anggota Pol PP yang ketahuan nakal membocorkan jadwal sidak maka akan dikenakan sanski “Kalau intern di Satpol PP ketahuan adayang membocorkan jadwal sidak pasti kami akan berikan snaksi yang tegas,” tuturnya.
Walaupun demikian, namun pihaknya menjamin anggota yang bertugas tiidak akan membocorkan jadwal sidak, “Tapi kami jamin anggota tidak melakukan hal itu,” ucap Watha.
Pewarta : Catur
Editor : Whraspati Radha