Balinetizen.com, Jembrana-
Mengendarai sepeda motor curian, Suwarni (30) asal Dusun Randugembolo, Desa Ardimulyo, Kecamatan Singosari, Malang, Jawa Timur, diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.
Namun belakangan perempuan tanpa identitas ini kemudian diserahkan ke Dinas Sosial Jembrana.
Dari informasi, Suwarni diamankan petugas di Pos I Pelabuhan Gilimanuk, Sabtu (12/12) pagi. Ia saat itu mengendarai sepeda motor Yamaha mio DK-3679-FK warna hitam.
Setelah diperiksa, sepeda motor yang dikendarai ternyata sepeda motor curian di wilayah Polres Badung. Selain bodong alias tanpa surat-surat, ia semdiri tidak membawa identitas.
Ia sempat menjalani pemeriksaan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk. Karena tidak nyambung diduga mengalami gangguan jiwa kemudian diserahkan ke Polres Jembrana.
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yogie Pramagita dikonfirmasi Minggu (13/12) membenarkannya. Untuk mengungkap identitasnya, pihaknya menggunakan alat mobile automated multi-biometric identification system (Mambis).
“Tidak nyambung. Perempuan ini mengarah ke gangguan jiwa dan terlantar” ujarnya.
Selanjutnya perempuan itu diserahkan ke Dinas Sosial Jembrana untuk dipulangkan sesuai alamat yang didapat melalui Mambis.
Dikomfirmasi terpisah, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial Jembrana, IB Kade Biksa membenarkan pihaknya menerima pelimpahan orang terlantar dari Polres Jembrana. Karena hari libur (Minggu) perempuan tersebut sementara dititipkan di Kantor Sat Pol PP Jembrana.
“Untuk pemulangannya, kita masih kordinasikan dengan Dinas Sosial Provinsi mengingat orangnya dari luar provinsi” ujarnya.
Perempuan itu menurutnya sulit diajak berkomunikasi. Kalau pun bicara, tidak nyambung. (Komang Tole)
Editor : Mahatma Tantra