Balinetizen.com, Buleleng-
Upaya menjaring atlet yang mumpuni, dan nantinya berpeluang raih medali emas pada Porprov Bali 2022, pihak KONI Buleleng secara ketat melakukan tes, terutama tes fisik yang terdiri dari 17 item. Hal hasil dari tes fisik tahap pertama yang diselenggarakan oleh Ganesha Sport Centre (GSC) Undiksha Singaraja, dinyatakan dari 742 orang atlet yang terdaftar, hanya 424 yang memenuhi syarat untuk melanjutkan tes tahap kedua pada bulan agustus 2022 mendatang.
Ketua Umum KONI Buleleng I Ketut Wiratmaja,SH menegaskan ke 742 orang atlet yang terdaftar mengikuti tes fisik tahap pertama, merupakan atlet dari 43 cabang olahraga. Dari 742 atlet yang terdaftar, hanya 685 orang yang hadir dan mengikuti tes. Dan dari 685 atlet ini, hanya 424 atlet yang dinyatakan memenuhi syarat, untuk nantinya dilakukan evaluasi lagi pada tes tahap kedua.
“Sejatinya masih ada atlet yang tidak hadir karena mengikuti kegiatan Kejurnas. Para atlet yang memiliki kemampuan khusus, maka kita di KONI juga memberikan kebijakan khusus terhadap para atlet tersebut.” jelas Wiratmaja.
Terhadap para atlet yang terjaring pada tes fisik tahap pertama ini, menurut Wuratmaja diserahkan ke Pengkab cabang olaharaga masing-masing. Artinya hasil tes fisik tahap pertama, belum menentukan untuk dijadikan tim devinitif. Mengingat mereka itu harus melanjutkannya pada tes fisik tahap kedua yang menurut rencana dihelat pada 5-7 Agustus 2022 mendatang. Setelah melalui tes tahap kedua, dilakukan evaluasi lagi untuk menetapkan sebagai tim yang devinitif.
“Kita memberikan kesempatan dan kewenangan penuh kepada masing-masing Pengkab untuk memilih atlet terbaiknya, yang nantinya dijadikan kontingen Buleleng pada Porprov Bali di bulan Nopember 2022 mendatang,” pungkas Wiratmaja didampingi para pengurus KONI Buleleng lainnya.
Pewarta : Gus Sadarsana