Cara Nyetir Begini yang Bikin Mobil Matik Cepat Rusak

Transmisi/ist

 

 Transmisi mobil merupakan salah satu komponen yang penting dalam mobil. Maka dari itu transmisi juga perlu perawatan. Perawatan bisa dilakukan secara berkala dengan mengeceknya ke bengkel atau merawatnya sendiri dengan mengubah perilaku buruk dalam berkendara.

Apalagi kalau bicara transmisi otomatis alias matik yang membutuhkan perhatian ekstra. Kebiasaan buruk dalam berkendara pun bisa membuat transmisi matik cepat rusak.

Memang kebiasaan buruk seperti apa sih yang membuat transmisi matik pada mobil cepat rusak?

Mengutip situs Brightside, Minggu (30/6/2019), setidaknya ada beberapa kebiasaan buruk yang mobil matik rentan rusak. Kebiasaan pertama yang tak disadari dapat membuat transmisi otomatis cepat rusak adalah membiarkan transmisi pada posisi ‘Drive’ alias ‘D’ untuk waktu yang lama dalam posisi diam.

Ketika detikers berada dalam mobil menyala dan tak berjalan sebaiknya posisi transmisi berada pada ‘Park’ atau ‘P’. Jika transmisi didiamkan dalam posisi ‘D’ untuk waktu yang lama dapat menyebabkan overhating.

Jangan lupa aktifkan rem tangan ketika mobil diparkir. Lupa untuk mengaktifkan rem tangan saat mobil diparkir rupanya bisa membuat komponen dalam rem tangan rusak.

Tak perlu mengganti gigi ke ‘Netral’ alias ‘N’ ketika melintasi jalan menurun. Maksud hati bisa menghemat BBM saat jalanan menurun, akibatnya malah berbahaya. Kebiasaan seperti ini jika dilakukan terus menerus bisa membuat transmisi cepat rusak dan biaya reparasinya mahal. Selain itu, pengemudi juga bisa kehilangan kontrol ketika jalan sedang menurun.

Hindari memindahkan transmisi ke posisi ‘P’ sebelum mobil benar-benar berhenti. Jika terus dilakukan, bisa mengakibatkan locking pin pada transmisi cepat rusak. Perlu diingat ‘P’ pada transmisi berarti menghindari mobil berjalan sendiri, bukan menghentikan mobil secara tiba-tiba.

Hati-hati ketika Anda membawa minum di dalam mobil. Perhatikan posisinya, sebaiknya hindari untuk meletakkan minuman dekat tuas transmisi. Bahkan sedikit air pun yang masuk ke dalamnya, membuat Anda harus mengganti transmisi secara keseluruhan.

Jangan kosongkan tangki bensin. Setidaknya masih tersisa 1/4 dari tangki yang terisi penuh. Jarum yang menunjukkan jumlah bensin tidak sepenuhnya akurat. Dengan tetap menjaganya terisi 1/4 bisa menghindari mogok di jalan.

Membiarkan tangki kosong bisa membahayakan karena bensin tetap melumasi semua komponen yang ada di dalam mesin, apalagi untuk mobil bertransmisi matik.

Memindahkan tuas transmisi sebaiknya Anda sudah memastikan mobil dalam posisi berhenti. Kebiasaan seperti itu dapat memberikan tekanan lebih pada transmisi. Apabila sering dilakukan berakibat transmisi cepat rusak. (dry/ddn)

Sumber : Detiknews


Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Prajaniti Tolak Konsep Wisata Halal di Bali

Ket Foto : Ketua DPD Prajaniti Bali, Dr. Wayan...

Puluhan Ribu Warga Badung Deklarasi Coblos dan Memenangkan Paslon Nomor 2 Koster-Giri dan Adicipta

  Balinetizen.com, Badung   Puluhan ribu warga Badung penuhi wantilan Desa Sedang...

Program Prioritas Koster-Giri di Klungkung, Warga akan Sangat Terbantu

  Balinetizen.com, Klungkung Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor 2...

CCTV Bongkar Aksi Security Stadium Café yang Curi Brankas saat Kafe Tutup

    Balinetizen.com, Badung Seorang security Stadium Café di Jalan Kartika...

30 Finalis Startup Terbaik Perguruan Tinggi Siap Bersaing Memperebutkan Dana Ratusan Juta di Pertamuda 2024

Balinetizen.com, Jakarta PT Pertamina (Persero) melalui Pertamuda 2024 telah menetapkan...

Sekda Bali Harap Literasi Keuangan Dorong Inklusi dan Pertumbuhan Ekonomi Berkualitas

  Balinetizen.com, Denpasar  Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, Dewa Made Indra,...

Kabinet Gemuk, dengan Risiko: Boros, Sarat Konflik Kepentingan dan Tidak Efektif

Ilustrasi Balinetizen.com, Denpasar Setiap penggantian pemerintahan, publik menaruh harapan, bahkan dengan...

Pengawas TPS Pilkada Badung 2024 Resmi Dilantik, Uniknya 5 Desa diisi Semua PTPS Perempuan

  Balinetizen.com, Badung Tahapan rekrutmen Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Pemilihan...
spot_img

Related Articles

Popular Categories