Foto: Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno Provinsi Bali I Made Mudarta yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Bali.
Denpasar (Metrobali.com)-
Ketua Dewan Pengarah Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno Provinsi Bali I Made Mudarta menanggapi dingin klaim kemenangan telak pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin di Bali yang di atas 90 persen lebih berdasarkan hasil quick count (hitung cepat) Pilpres 2019.
“Kalau itu (perolehan suara Pilpres-red) kita belum menjumlahkan. Kan dasarnya mungkin baru quick count. Real count kan belum,” kata Mudarta yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Bali saat dihubungi Rabu malam (17/4/2019).
Saat disinggung jika klaim dari Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf Amin Provinsi Bali tersebut benar artinya suara Prabowo di Bali pada Pilpres 2019 yang di kisaran 10 persen ini jauh di bawah suara pada Pilpres 2014 yang di angka 28 persen lebih, Mudarta mengaku tidak berani berandai-andai.
Ia meminta semua pihak bersabar menunggu hasil real count atau rekapitulasi penghitungan suara resmi dari pihak KPU (Komisi Pemilihan Umum). “Kita belum berani. Apa benar ini quick count-nya. Beda halnya kalau real count. Kita tunggu saja hasil real count-nya,” tegas Mudarta.
Kendati demikian, politisi Demokrat asal Jembrana ini masih optimis perolehan suara Prabowo-Sandi di Bali bisa tembus di kisaran angka 30 persen dalam real count nanti. “Kalau 30 persen masuklah kira-kira walau kurang-kurang lagi sedikit,” imbuh Mudarta.
Saat ditanya hasil perolehan kursi legislatif Partai Demokrat di Bali di semua tingkatan, Mudarta juga mengaku pihaknya belum mendapatkan data yang valid dan lengkap berdasarkan laporan hasil formulir C-1 dari para saksi Partai Demokrat yang bertugas di TPS (Tempat Pemungutan Suara). “Belum ada. Datanya belum masuk semua,” katanya singkat
Ada laporan pelanggaran dan kecurangan? Ditanya demikian Mudarta menerangkan sejauh ini Pemilu Serentak 17 April 2019 ini (Pileg dan Pilpres bersamaan) secara umum berlangsung aman, damai dan kondusif. Belum ada laporan kecurangan atau pelanggaran. “Bagus, semua berjalan normal,” tutup Mudarta.
TKD Klaim Jokowi Menang Telak 90 Persen Lebih di Bali
Seperti diberitakan sebelumnya, hasil quick count (hitung cepat) Pilpres 2019 dari sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin unggul secara nasional rata-rata di kisaran 54 persen hingga 55 persen lebih.
Khusus untuk di Bali, bahkan Jokowi menang telak di angka di atas 90 persen. Hal ini sebagaimana data yang disampaikan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf Amin Provinsi Bali IGN Kesuma Kelakan berdasarkan hitung cepat tim relawan.
“Suara belum full masuk. Kemungkinan bisa di angka 95 persen. Tapi saat ini data baru masuk di angka 91 persen untuk kemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin di Bali dengan total suara masuk di kisaran 90 persen,” ungkap politisi yang akrab disapa Alit Kelakan ini saat dihubungi via telpon Rabu malam (17/4/2019).
Alit Kelakan yang juga caleg DPR RI dapil Bali nomor urut 2 dari PDI Perjuangan mengungkapkan Jokowi menang telak hampir merata di seluruh kabupaten/kota di Bali. Dengan angkat kemenangan tertinggi seperti di Badung, Tabanan, dan Karangasem.
Bahkan di Klungkung yang diketahui baik di legalislatif (DPRD Klungkung) dan eksekutif (Bupati Klungkung) dikuasai Partai Gerindra selaku partai utama pengusung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Jokowi juga menang.
“Di Klungkung Jokowi juga menang telak, di atas 80 persen,” kata Alit Kelakan yang juga Anggota DPD RI dapil Bali periode 2009-2014 yang juga mantan Wakil Gubernur Bali ini.
Kemenangan telak Jokowi di atas 90 persen ini jauh melebihi target kemenangan yang dibidik TKD yakni di angka 80 persen. Angka itu juga jauh di atas perolehan suara Jokowi-Jusuf Kalla pada Pilpres 2014 lalu yang di angka 71,42 persen di Bali.
Kemenangan telak Jokowi di Bali juga disampaikan Sekretaris TKN (Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin yakni Hasto Kristiyanto di rumah Megawati, Jalan Kebagusan Dalam IV No 45, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019).
Sekjen PDI Perjuangan ini mengatakan Jokowi-Ma’ruf unggul di Bali dengan perolehan lebih dari 95 persen suara. “Ya kalau seperti Bali otomatis di atas 95 persen, tapi semua nanti kami lihat kembali. Jateng top, Jakarta juga menang, NTT juga menang, Papua juga menang,” tuturnya.
Kemenangan telak Jokowi di Bali juga dapat dilihat dari quick count lembaga survei Indo Barometer. Data per Rabu (17/4/2019) pukul 17.12 WIB atau pukul 18.12 Wita (suara yang masuk 72 persen) menunjukkan suara Joko Widodo-Ma’ruf Amin: 91,06 persen dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno: 8,94 persen. (wid)