Foto : Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Bali Ida Bagus Oka Gunastawa (kanan) dan Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Bali Luh Putu Nopi Seri Jayanti, S.H.,(kiri) saat peluncuran Saksi Semesta Partai NasDem Bali
Balinetizen, Denpasar
Masih ingat dengan gerakan Saksi Semesta yang resmi diluncurkan Partai NasDem Bali saat menjelang pencoblosan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018?
Saat itu melalui konsep yang disebut Bara Sita (Barisan Rakyat Saksi Semesta), Partai NasDem Bali mengajak warga melakukan dokumentasi mulai dari proses pencoblosan hingga rekapitulasi penghitungan suara di TPS (Tempat Pemungutan Suara).
Gerakan Saksi Semesta yang juga disebut TPS Live melibatkan partisipasi aktif masyarakat untuk mencegah kecurangan dengan tiga langkah mudah yakni “Rekam! Upload! Share!”
Kini gerakan Saksi Semesta Partai NasDem Bali kembali dihidupkan untuk mengawal suara rakyat pada pencoblosan Pileg dan Pilpres atau Pemilu Serentak 17 April 2019.
Gerakan “Saksi Semesta Pilpres dan Pileg 2019 NasDem Bali” merupakan gerakan moral untuk mengajak publik menjadi saksi langsung mengamankan suara mereka di TPS agar tidak ada kecurangan. Caranya sama dan cukup simpel dengan tiga langkah mudah yakni rekam, upload dan share.
Hal ini diungkapkan Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Bali Ida Bagus Oka Gunastawa didampingi Luh Putu Nopi Seri Jayanti, S.H., Sektretaris DPW Partai NasDem Provinsi Bali ditemui di Sekretariat DPW Partai NasDem Bali, di Jalan Tukad Batanghari, Denpasar, Kamis (28/3/2019).
“Kami kembali mengajak masyarakat untuk menjadi bagian gerakan Saksi Semesta dan mewujudkan TPS Live untuk mencegah kecurangan di hari pencoblosan dan penghitungan suara Pileg dan Pilpres 17 April 2019 ini, ” kata Oka Gunastawa.
Saksi Semesta Fokus Tekan Golput
Namun kata Oka Gunastawa yang juga Ketua Kopemwil Jokowi- Amin Partai NasDem Provinsi Bali, kali ini konsep gerakan Saksi Semesta ini tentu lebih matang. Masyarakat maupun jajaran kader dan simpatisan NasDem yang terlibat dalam gerakan Saksi Semesta punya peran lebih strategis.
Kata Oka Gunastawa, dengan mencermati dinamika politik yang ada, maka Saksi Semesta ini selain bertugas pada hari pencoblosan untuk memantau, melakukan dokumentasi, publikasi melalui langkah ambil foto atau video, upload, share aktivitas di TPS, juga Saksi Semesta ini ada tugas tambahan. Yakni bagaimana memastikan kehadiran masyarakat yang lebih signifikan di TPS.
“Tentu ini berkaitan erat dengan tingkat kepercayaan publik pada proses Pemilu ini. Dengan semakin banyak mereka datang ke TPS tentu harapan kita semakin terlegitimasi proses maupun hasil Pemilu Serentak yang baru pertama kali ini,” ujar Oka Gunastawa yang juga caleg DPR RI dapil Bali nomor urut 1 dari Partai NasDem.
Sayang sekali kalau hak suara masyarakat tidak disalurkan dengan baik di momen bersejarah ini. Jadi Saksi Semesta dapat tugas tambahan bagaimana menekan golput di kalangan pemilih.
Maka tugasnya memastikan semua pemilih mendapatkan panggilan untuk datang dan memilih ke TPS. Lalu memastikan pemilih mendapatkan berbagai informasi, misalnya juga bagaimana proses perpindahan memilih.
“Sehingga kita pastikan Saksi Semesta fokus tekan golput dulu sebelum kita ajak memantau jika ada potensi kecurangan saat pencoblosan dan rekapitulasi suara di TPS,” ungkap politisi NasDem asal Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Karangasem itu.
Sementara itu Saksi Semesta dengan adanya dokumentasi TPS Live ini selain mencegah dan memudahkan pengawasan juga bisa menjadi bahan dokumentasi jika terjadi kecurangan. “Kalau ada kesalahan dan kecurangan tinggal membuka dokumentasi live ini,” ujar Oka Gunastawa.
Dalam gerakan Saksi Semesta ini juga akan disiapkan kanal komunikasi khusus. Misalnya akun media sosial untuk menjadi semacam wadah atau data base untuk postingan masyarakat atau netizen terkait hasil pemantauan di TPS seluruh Bali.
“Sedang disiapkan kanal khusus sehingga bisa juga menjadi data base bersama dan gampang dilihat. Setidaknya juga ada hastagnya,” ungkap Oka Gunastawa.
Satu Suara NasDem Kawal Kemenangan Jokowi
Sementara itu keberadaan aplikasi “Satu Suara NasDem Bali” yang menjadi tolak ukur jumlah pemilih Jokowi-Ma’ruf Amin di Bali juga akan dioptimalkan selain untuk pendataan suara pemilih tapi juga untuk mencegah kecurangan.
Keberadaan aplikasi ini bukan seperti survei atau polling pada umumnya melainkan memberikan gambaran secara riil jumlah pemilih Jokowi-Ma’ruf Amin di Bali. Yang penting pula aplikasi ini mempermudah tim pemenangan melakukan pendataan di tiap TPS.
Oka Gunastawa juga terus mengingatkan dan menginstruksikan para kader NasDem seluruh Bali untuk terus berjuang totalitas tanpa batas dan tanpa syarat memenangkan Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Perjuangan kita tanpa syarat, tidak perlu pengakuan. Pak Jokowi pun tidak perlu tahu perjuangan kita di Bali seperti apa,” tegas Oka Gunastawa yang juga caleg NasDem untuk DPR RI dapil Bali nomor urut 1 itu.
Terlebih pula Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh, juga sudah menegaskan soal pentingnya kemenangan Jokowi pada Pilpres 2019. Tidak ada gunanya Partai NasDem menang di semua tingkatan, kalau presidennya bukan Jokowi.
“Tidak ada artinya kemenangan NasDem kalau presidennya bukan Jokowi. Sing NasDem Sing Keren. Sing Jokowi Sing Keren,” tutup Oka Gunastawa. (wid)
Editor : Sutiawan
