Denpasar Kembali Masuk Daftar Kota Sehat, Kali ini Peringkat Ketiga Se-Asia Tenggara

Ket foto : Suasana fasum dan fasos di Kota Denpasar yang ramah serta terjaga kesehatanya dan sering dimanfaatkan masyarakat untuk berolahraga, rekreasi dan yoga.

Balinetizen, Denpasar

Beragam prestasi silih berganti diraih Kota Denasar. Setelah sebelumnya sukses masuk dalam 10 Kota Sehat Dunia, kini Ibukota Provinsi Bali ini kembali menyabet prestasi multinasional dengan meraih posisi tiga besar Kota Sehat Se-Asia Tenggara versi Trevel Supermarket. Dimana, Denpasar tampil sebagai Kota Sehat Se-Asia Tenggara

Secara berurutan Kota Sehat Se-ASEAN dari posisi 1 hingga 15 yakni Chiang Mai (61,87), Pattaya (47,66), Denpasar (24,69), Johor Baru (19,92) Jakarta (18,56), Bangkok (17,56), Kuala Lumpur (16,65), Phuket (15,37), Singapore (14,29), Hi Cgi Minh City (13,35), Penang (11,01), Ha Long (6,95), Phnom Peh (5,87), Hanoi (4,73), Siem Reap (0,89).

“Denpasar menjadi peringkat ketiga Kota Sehat se-Asia Tenggara versi Trevel Supermarket,” ujar Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat diwawancarai disela kegiatannya di Denpasar, Minggu (7/4).

Lebih lanjut dijelaskan Rai Mantra bahwa predikat ini tak lepas dari komitmen Pemkot Denpasar dalam menyediakan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang ramah serta terjaga kesehatannya. Dimana, fasum dan fasos tersebut yang identik digunakan oleh masyarakat untuk kebugaran serta olahraga. Selain itu, pola hidup masyarakat yang juga turut andil dalam menjaga kebersihan menjadi elemen penting dalam mewujudkan Kota Sehat ini.

“Sebelumnya Denpasar juga sudah masuk dalam 10 besar Kota Sehat Dunia, dan kini se-Asia Tenggara, kami mengucapkan terimakasih kepada semua elemen di Kota Denpasar yang sudah ikut andil dalam mencipakan Kota Denpasar yang sehat,” jelas Rai Mantra.

Sementara, Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menambahkan bahwa dalam menentukan pemeringkatan ini Travel Supermarket memanfaatkan beragam sumber data, seperti kelompok peneliti pasar Euromonitor International, Trip Advisor, Yelp, hingga World Weather and Climate. Travel Supermarket juga memiliki beberapa aspek penilaian sebagai tolak ukur kesehatan dalam sebuah kota. Beberapa aspek yang menjadi penilaian adalah jumlah taman atau ruang terbuka hijau, gym, dan pusat kebugaran.

Selain itu, Travel Supermarket menilai, jumlah spa, studio yoga, dan studio pilates yang terdapat pada kota tersebut. Makanan juga menjadi aspek penilaian penting dalam menyusun daftar 10 kota tersehat di dunia ini. Terkait makanan, Travel Supermarket menilai berapa banyak toko makanan sehat dan restoran dengan opsi vegan di tiap kota. Travel Supermarket lalu membandingkan data tersebut dengan luas kota untuk mengetahui angka densitas per kilometer persegi. Tim analis juga memperhitungkan jumlah paparan matahari per tahun dan rerata harga untuk menginap di hotel.

“Denpasar memiliki sejumlah ruang terbuka yang bisa dimanfaatkan warga untuk beraktifitas. Baik untuk yoga, olah raga dan rekreasi keluarga,” kata Dewa Rai.

Kota Denpasar juga telah melakukan penataan sungai, taman, serta menerbitkan Peraturan Walikota (Perwali) Nomor 36 Tahun 2018 untuk membatasi penggunaan kantong plastik di supermarket dan pusat perbelanjaan. “Penghargaan ini tentu bukan semata-mata karena kerja pemerintah, tapi yang paling penting adalah partisipasi publik dalam mewujudkan Denpasar sebagai Kota sehat,” kata Dewa Rai. (Ags/HumasDps)

Editor : Sutiawan


Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Temuan 22 Penyu Kondisi Terikat Dan Masih Hidup Di Desa Pemuteran, Polisi Buru Pelakunya

  Balinetizen.com, Buleleng Mirisss penemuan penyu yang merupakan satwa dilindungi sebanyak...

Pengurusan PBG di Gianyar Hanya 14 Menit, 18 Detik: Menteri PKP dan Mendagri Apresiasi

  Balinetizen.com, Gianyar Pemerintah Kabupaten Gianyar kembali mencatatkan inovasi dalam pelayanan...

BMW Astra Xperience Day: BMW Astra Tunjukan Fleksibilitas BMW X Untuk Segala Aktivitas

    Balinetizen.com, Tangerang Selatan BMW Astra hadirkan BMW Astra Xperience Day...

Swiss-Belhotel International Properti di Bali Sambut Kemakmuran di Tahun Ular Kayu 2025 Dengan Berbagai Promo Eksklusif

  Balinetizen.com, Kuta Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek yang penuh energi...

Tersangka AF, Dirut Kampung Rusia Ubud Minta Maaf, Berjanji Akan Ikuti Proses Hukum

Balinetizen.com, Gianyar Pasca digelarnya pers rilis terkait penutupan PARQ Ubud...

Gede Satria, Bocah Hanyut di Sungai Badung, Ditemukan Setelah 18 Jam Pencarian

  Balinetizen.com, Denpasar Seorang bocah berusia 6 tahun dikabarkan hanyut di...

Polda Bali Tetapkan WNA Jerman Tersangka Alih Fungsi Lahan di Gianyar

  Balinetizen.com, Denpasar Polda Bali kembali menorehkan langkah tegas dalam menjaga...
spot_img

Related Articles

Popular Categories