Foto: Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat kampanye akbar di Lapangan Olahraga Desa Pandesari, Pujon, Malang, Sabtu (6/4/2019).
Balinetizen, Malang
Di tengah guyuran hujan yang turun membasahi Lapangan Olahraga Desa Pandesari, Pujon, Malang, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh meminta warga Malang Raya serta anggota Partai NasDem bekerja lebih keras jelang Pemilu pada 17 April 2019.
Permintaan kerja keras ini dikhususkan Surya Paloh kepada para generasi muda. “Bekerjalah lebih keras, khususnya kaum muda yang ada di Kabupaten Malang ini,” kata Surya Paloh, Sabtu (6/4/2019) dalam kampanye akbar di Malang.
Surya Paloh menjelaskan partai NasDem adalah satu-satunya partai di Indonesia yang memberikan tempat seluas-luasnya bagi kemampuan kaum muda. Baik untuk melakukan kreasi maupun aktifitas kegiatan berpolitik di negeri ini.
“Pada Pemilu kali ini, tidak kurang 40 persen dari calon DPR RI anak yang berusia muda di bawah 40 tahun dari Partai NasDem, bahkan ada 18 orang dibawah 25 tahun,” ujarnya.
Negeri Ini Milik Kaum Muda
Partai NasDem memberi kesempatan melalui upaya-upaya transformasi agar regenerasi dari kaum muda terus berlanjut. Sebab, menurut Surya, Indonesia saat ini milik kaum muda.
“Negeri ini adalah miliknya kaum muda dan kaum muda itu benar-benar harus diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk segera mengambil alih tampuk kepemimpinan negeri ini, mempersiapkan diri mereka membawa negeri ini ke arah kemajuan yang lebih hebat lagi,” pungkasnya.
Kampanye akbar Partai NasDem dihadiri sejumlah tokoh, caleg, relawan dan kader Partai NasDem. Caleg DPR RI Partai Nasdem Dapil V Malang Raya, Kresna Dewanata Phrosakh juga ikut hadir dalam kampanye itu.
Jawa Timur menjadi provinsi kedelapan lokasi kampanye Partai NasDem. Sebelum ke Malang, Partai NasDem juga menggelar kampanye di Lapangan Kedungdalem Dringu, Probolinggo, Jawa Timur.
Partai NasDem mematok target perolehan 40 kursi dari Pulau Jawa, dari 100 kursi secara nasional. Sementara di Jawa Timur, Partai NasDem menargetkan 14 kursi dari 11 daerah pemilihan di sana yang harus dimenangkan. (wid)
Editor : Sutiawan
