Pemalsuan Izin Penutupan Tukad Petitenget Akhirnya Dipolisikan

Tim Pemkab Badung melaporkan kasus pemalsuan Izin penutupan sungai Petitenget ke Polres Badung, Rabu (17/7) kemarin.

Balinetizen.com, Mangupura

Berkembangnya pemberitaan terkait indikasi pemalsuan dokumen berupa Izin Penutupan Sungai/Tukad Petitenget membuat gerah Pemkab Badung yang berujung pada Pelaporan Kasus tersebut ke Polres Badung. Keputusan melaporkan kasus pemalsuan Izin  penutupan sungai/Tukad Petitenget  tersebut dilaksanakan setelah  rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Sekda Badung, I Wayan Adi Arnawa bersama Tim Bantuan Hukum Pemkab Badung dan Perangkat Daerah terkait yakni : Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP (DPMPTSP) Badung, I Made Agus Aryawan, Kadis PU dan Penataan Ruang, Ida Bagus Surya Suamba, Kasat Pol PP, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, Kabag Hukum dan HAM, I Komang Budhi Argawa, Kabid DLHK, Rai Warastuti, bertempat di ruang rapat Sekda Badung, Rabu (17/7) kemarin.

Sekda, Adi Arnawa menyampaikan bahwa Indikasi pemalsuan Izin jelas merupakan tindakan pidana  dan bisa merusak citra Pemerintah Daerah sebagai penyelengara pelayanan Publik. Penutupan sungai juga tidak dibenarkan dari aturan yang berlaku. Oleh sebab Itu harus ditindaklanjuti untuk proses hukum agar jelas duduk permasalahannya. Sekda, Adi Arnawa menugaskan Kepala DPMPTSP didampingi Kadis PUPR, Kasat Pol PP, Kabag Hukum dan HAM serta Penasehat Hukum Pemkab Badung untuk melaporkan kasus pemalsuan Izin penutupan sungai Petitenget ke Polres Badung.

Agus Aryawan saat dihubungi via telpon membenarkan bahwa dia ditugaskan oleh  Bapak Sekda Badung yang diketahui pula oleh Bupati Badung untuk melaporkan kasus dugaan Pemalsuan Dokumen berupa Izin penutupan sungai Petitenget tersebut ke Polres Badung.  Laporan Kepolisian didaftarkan pada Hari Rabu, 17 Juli 2019 jam 15.00 Wita.

Ditanya siapa pihak terlapor, Agus Aryawan tidak mau berkomentar dan menyampaikan agar menunggu proses penyelidikan (Lidik) dari Pihak Penegak Hukum. Dikejar pertanyaan siapa yang melakukan pemalsuan Izin, Agus dengan tegas menyatakan tidak tahu karena masih proses Lidik, justru kami melaporkannya supaya terungkap palakunya sekaligus mengklarifikasi agar tidak merusak citra instansinya dan kredibilitas pegawainya sebagai institusi yang bertugas dalam pelayanan Perizinan. “Mari Kita hormati proses hukum dan praduga tidak bersalah serta menyerahkan sepenuhnya kepada penegak hukum untuk melakukan penyelidikan Kasus ini. Silahkan konfirmasi langsung kepada Bapak Kapolres Badung jika membutuhkan penjelasan lebih lanjut,”ungkap Agus.

Terkait materi laporan Agus menjelaskan terkait Pemalsuan dokumen Perizinan, terdapat tiga kejanggalan dalam Izin yang diduga palsu tersebut ungkap Agus antara lain : Pertama, Jenis dan Nomenklatur Izin seperti itu tidak pernah diterbitkan instansinya dan diluar kewenangannya, Kedua, Tata naskah dokumen tersebut tidak sesuai standar mulai dari Kop Surat, Kode Nomor Surat, dan substansi naskah Izin, Ketiga, Tanda tangan  yang tercantum dalam dokumen tersebut bukan tanda tangan Kepala DPMPTSP melainkan terlihat dibuat secara manual tertanggal 21 Januari 2019, padahal sejak bulan Agustus 2018 , DPMPTS sudah menggunakan TTE (Tanda Tangan Elektronik) dilengkapi QR Code dan nomor unik.

“kami mengharapkan kasus ini tidak terjadi lagi, namun jika saya mendengar atau mendapatkan dokumen Izin palsu lagi pihaknya memastikan akan menempuh jalur  hukum karena tindakan  pemalsuan dokumen izin berpotensi merugikan pihak lain sebagai korban/pengguna izin palsu, mencoreng nama Institusi Pemkab Badung dan mendiskriditkan nama saya selaku Kepala Dinas,” tegas Agus.

Editor : Hana Sutiawati


Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Buntut Adu Jotos, Perbekel Desa Selat Putu Mara Dan Wayan Wisnawati Saling Lapor Ke Polres Buleleng

Perbekel Putu Mara Balinetizen.com, Buleleng Pada saat Badan Pertanahan Nasional...

3.000 Lebih Siswa di Denpasar Nikmati Program Makan Bergizi Gratis Polri

    Balinetizen.com, Denpasar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung...

Perpaduan Arsitektur Bali, Tim Cagar Budaya Provinsi Bali Inventarisasi Gereja Palasari

  Balinetizen.com, Jembrana Tim Cagar Budaya Provinsi Bali turun langsung melakukan...

Pentingnya Kolaborasi Dengan Media Massa Perkuat Literasi Keuangan Masyarakat

      Balinetizen.com, Jakarta Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan,...

WNA Australia Ditembak di Badung, Polisi Libatkan Tiga Polda Buru Pelaku

TKP Penembakan yang menyebabkan seorang WNA Australia, Zivan Radmanovic...

Pramusti Bali Sambut HUT,  Gelar Aksi Sosial dan Aneka Lomba

  Balinetizen.com, Denpasar Menyambut perayaan hari jadinya ke - 21 tahun,...
spot_img

Related Articles

Popular Categories