Balinetizen.com, Jembrana
Pemkab Jembrana melalui Bidang Kesehatan Hewan – Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan-Kesmavet) Dinas Pertanian dan Pangan melakukan vaksinasi rabies emergensi, Jumat (16/5/2025).
Menyasar wilayah Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara,, kegiatan vaksinasi rabies dilakukan pasca meninggalnya seorang bocah berusia 8 tahun yang diduga terinfeksi suspect rabies.
Kepala Seksi (Kasi) Keswan-Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana Gusti Ngurah Bagus Rai Mulyawan, Jumat (16/5/2025) mengatakan, langkah ini sebagai respon atas laporan kasus suspect rabies pada manusia di desa setempat.
“Vaksinasi rabies emergensi ini arahan dari pimpinan (Plt Kadis Pertanian dan Pangan). Begitu ada kasus suspect rabies kami sebagai leading sektor dalam penanganan kesehatan hewan langsung turun ke lokasi untuk melakukan vaksinasi darurat,” jelasnya seijin Kadis Pertanian dan Pangan Jembrana.
Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan pihak desa untuk melakukan penyisiran. Dan dari hari penyisiran ke lapangan diketahui pada bulan Mei ini telah terjadi 12 kasus gigitan hewan pembawa rabies (HPR) di wilayah Desa Tegal Badeng Barat.
“Kejadian ini tentunya menjadi perhatian serius kita semua. Kami akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi terkait bahaya rabies,” sebutnya.
Selanjutnya jika ada warga yang tergigit HPR peliharaan seperti anjing dan kucing dihimbau untuk segera datang ke puskesmas atau fasilitas kesehatan (faskes) terdekat agar segera mendapat penanganan.
Pihaknya telah dua kali vaksinasi rabies emergensi di wilayah Desa Tegal Badeng Barat. Kegiatan pertama pada 11 Maret 2025 sebanyak 29 ekor anjing telah divaksin. Selanjutnya, Jumat (16/5/2025) sebanyak 42 HPR telah divaksin, yakni 41 ekor anjing dan seekor kucing.
Disampaikan Mulyawan bahwa rabies sangat berbahaya bagi manusia. Rabies dapat menular kepada manusia melalui gigitan HPR. Karena itu, ia berharap bagi warga yang memiliki hewan peliharaan seperti anjing dan kucing dihimbau agar selalu memperhatikan kesehatan dan memvaksinasi hewan peliharaannya. (Komang Tole)
