Hampir Sebulan Terapung Di Laut, 4 Nelayan Asal NTT Ditemukan Pelaut Sulsel

Empat Nelayan Asal NTT Ditemukan Pelaut Sulsel
Pos Polisi Air Kedonganan kedatangan 2 orang nelayan asal Sulawesi Selatan yang melaporkan telah menemukan 4 (empat) orang nelayan yang sedang terapung-apung di tengah laut meminta pertolongan karena tidak tahu arah pulang melaut karena mesin pada perahu korban dalam keadaan rusak.
Korban selamat saat ini ditampung di Mess Gereja Diaspora Jl Puri Gading Jimbaran, Badung antara lain bernama MELKI TAMONOF, 22 th, Kristen, Alamat Kota Baru-Soe, PUTRA BASOIN,18 th, Kristen, Alamat Polen-Soe, SIMON MANA’O, 34 th, Kristen, Alamat Desa O’of-Soe dan JONY DJOBO 28 th, Kristen, Alamat Desa Peitoko-Alor (NTT).
Menurut informasi, Keempat nelayan yang terapung awalnya berangkat melaut pada hari Sabtu, 11 Juni 2019 pukul 01.00 Wita Untuk mencari ikan di seputaran perairan belakang rote, Namun dua hari setelah melaut tiba-tiba mesin perahu rusak dan selama 2 hari perbaikan tidak juga berhasil sampai akhirnya di hanyutkan gulungan gelombang besar makin ke tengah dan tidak ada yang bisa di mintai pertolongan.
“Selama terapung di laut lepas ke empat nelayan tersebut berusaha untuk bertahan hidup dengan cara makan ikan kering yang dipancing dan minum air laut, sampai akhirnya pada 18 Juli 2019 terlihat oleh perahu rumpon BERKAH DUNIA yang di nahkodai TAMRIN (49 th) Nelayan asal Dusun Marana Sinjai Timur Sulsel.pada perairan Samudra Hindia di posisi Lintang Selatan11.07 Bujur Timur 115.12 untuk selanjutnya di ajak naik ke perahu untuk diberikan pertolongan baik makan maupun minum dan selanjutnya pada 23 Juli 2019 diajak untuk merapat ke perairan Bali sambil menarik perahu korban dan tiba pada 25 Juli 2019 di perairan Pos Pol Air Pantai Kedonganan pada pukul 22.30 Wita untuk di mintai keterangan lebih lanjut,” kata Joksan Magang (Jack), Pria yang menampung ke empat nelayan tersebut saat ditemui di Mess Gereja Diaspora, Jl Puri Gading Jimbaran, Badung, Jum’at (26/7/2019).
Menurutnya, Mereka rencananya mereka akan dipulangkan ke keluarganya di Kupang Sementara ini kami masih saling koordinasi dengan keluarga NTT (Soe dan Alor) yang berada di Bali. “Kebetulan kapal mereka domisili atau berangkat dari pelabuhan Oeba Kupang.
Saat ini pihaknya sedang mengupayakan biaya kepulangan ke empat nelayan tersebut dan berharap bantuan dana agar bisa pulang kepada para pihak bahkan Gubernur Bali dan Gubernur NTT untuk memohon bantuan donasi ke Pemprov Bali atau Dinas Sosial terkait. (hd)

Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Rare Angon Festival Internasional Kembali Digelar di Denpasar, Hadirkan Perwakilan dari 30 Negara

Balinetizen.com, Denpasar Pemerintah Kota Denpasar bersama Komunitas Rare Angon kembali...

OJK Bali Dorong Inklusi Keuangan Penyandang Disabilitas

Balinetizen.com, Denpasar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali terus mendorong...

SMPN 1 Singaraja Pamerkan Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Siswa

Balinetizen.com, Buleleng SMP Negeri 1 Singaraja menggelar pameran hasil karya...

Peringati Hari Jadi ke-20, PMHD Universitas Warmadewa Terus Bertumbuh Dalam Lokalitas Mengglobal

Balinetizen.com, Denpasar Pasemetonan Mahasisya Hindu Dharma (PMHD) Universitas Warmadewa merayakan...

Nikmati Hidup Lebih Santai ala Havaianas Lewat Kampanye “Break the Rush” di Bali

Balinetizen.com, Gianyar Dalam kehidupan modern yang penuh kesibukan dan tekanan,...

Wujudkan Keluarga Benteng Utama, Sosialisasi Bahaya Narkoba Menyasar Para ibu

  Balinetizen.com, Buleleng Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng dalam hal ini Badan...

Kurangi Dampak PHK Karyawan Coca Cola, Disperinaker Badung Jamin Perusahaan Penuhi Hak Naker

  Balinetizen.com, Mangupura Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Badung berupaya...
spot_img

Related Articles

Popular Categories