Kecelakaan Lalu Lintas Lebaran 2019 Diklaim Turun 65 Persen

Mobil pikap nopol L-9313-NQ ringsek setelah terlibat kecelakaan dengan bus Harapan Jaya nopol AG-7282-US di Jalan Raya Desa Glagahan, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (2/6/2019). (Foto Syaiful Arif)

 

Balinetizen.com, Jakarta

Kecelakaan lalu lintas selama 12 hari Operasi Ketupat 2019 sampai dengan H+3 Lebaran atau Minggu (9/6) diklaim menurun sebesar 65 persen dibandingkan Lebaran 2018.

“Semua dapat berjalan baik dan lancar, termasuk selain keberhasilan mudik aman dan gembira, ini kami berhasil menekan angka kecelakaan lalu lintas,” tutur Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Senin.

Hingga Minggu (9/6), tercatat sebanyak 529 kecelakaan lalu lintas terjadi selama Operasi Ketupat 2019, sementara pada Lebaran 2018 tercatat terjadi 1.491 kecelakaan lalu lintas.

Dari 529 kecelakaan lalu lintas yang terjadi setidaknya menyebabkan 132 korban meninggal dunia, 97 orang luka berat dan 1.638 orang mengalami luka ringan.

Selama 12 hari Operasi Ketupat 2019, kecelakaan lalu lintas terbanyak terjadi di jalan arteri, disusul jalan kolektor primer, lokal atau lingkungan sekitar dan jalan tol.

Untuk arus balik, sudah 312.803 kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Cikampek, dari 783.357 yang keluar pada saat arus mudik.

Ada pun Operasi Ketupat 2019 digelar di seluruh jajaran polda se-Indonesia dengan 11 daerah asal dan tujuan pemudik yang diprioritaskan.

Polda yang menjadi prioritas itu adalah Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah, Polda DIY, Polda Jawa Timur, Polda Banten, Polda Lampung, Polda Sumatera Selatan, Polda Sulawesi Selatan, Polda Bali dan Polda Papua.

Operasi melibatkan 160.335 personel gabungan yang terdiri atas 93.589 personel Polri, 13.131 personel TNI dan 18.906 personel kementerian dan dinas terkait. Selanjutnya sebanyak 11.720 personel Satpol PP, 6.913 personel Pramuka serta 16.076 personel organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan.


Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Penemuan 22 Penyu Hijau di Buleleng

      Balinetizen.com, Buleleng Sebanyak 22 ekor penyu hijau (Chelonia mydas) ditemukan...

Refleksi Ciwa Ratri, Makna Kodrati Kesadaran Jiwa

Ilustrasi Jro Gde Sudibya, intelektual Hindu, penulis buku Agama Hindu...

Selamat Datang “APBN dan APBD Pro Rakyat”, Tantangan Kepemimpinan Presiden Prabowo

Foto : Antara Balinetizen.com, Jakarta Menjelang 100 hari kabinet Merah Putih...

Makna Pertemuan Prabowo dan Narendra Modi : Relasi Kultural Indonesia-India Berlangsung Sejak Zaman Ramayana dan Mahabaratha

  Balinetizen.com, Jakarta Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan pertemuan bilateral...

Forum CSR Lampung dan IWO Kolaborasi Berikan Bantuan Korban Banjir di Bandarlampung

  Balineizen.com, Bandarlampung Perusahaan yang tergabung dalam Forum CSR Lampung, bersama...

PLN Siap Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Kelistrikan Andal

Balinetizen.com, Jakarta- PT PLN (Persero), sebagai Badan Usaha Milik Negara...

RAT KPN Satya Bakti Tahun Buku 2024, Capai Peningkatan SHU 76,48 Persen

  Balinetizen.com, Jembrana Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Satya Bakti menggelar...
spot_img

Related Articles

Popular Categories