Sosialisasi Masa Pubertas Wujudkan Gempita, Mobil Konseling “Denpasar Ceria” Masuk Sekolah

Sosialisasi Mobil Konseling “Denpasar Ceria” di SMPN 12 Denpasar Denpasar dan SMP Harapan Nusantara, Minggu (28/4).

 Balinetizen, Denpasar

Saat pubertas bagi merupakan masa peralihan yang harus dilewati oleh setiap anak menuju jejang remaja. Dimasa inilah penentu bagaimana untuk mewujudkan masa depan yang gemilang. Bila salah melangkah tentunya sangat mempengaruhi masa depan anak. Melihat pentingnya masa peralihan ini membuat Pemerintah Kota Denpasar melalui dinas terkait seperti Dinas Pemberdayaan Perempuan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2AP2KB) Kota Denpasar, PKK Kota Denpasar, Puspaga dan P2TP2A wujudkan gerakan edukasi melalui partisipasi anak (Gempita). Demikian disampaikan Kabid Pemenuhan Hak Anak DP2AP2KB, Agus Tresna Yasa saat melakukan sosialisasi di SMPN 12 Denpasar Denpasar dan SMP Harapan Nusantara, Minggu (28/4).

Dalam sosialisasi ini menurut Tresna Yasa telah menggandeng mobil konseling “Denpasar Ceria” yang akan membantu anak-anak remaja untuk melakukan konsultasi dalam menghadapi masa pubertas ini. Lebih lanjut Tresna Yasa menambahkan mobil konseling ini merupakan ide kreatif Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Selly D. Mantra untuk turut membangun masyarakat Denpasar bahagia termasuk anak-anak yang mengalami peralihan menuju remaja. Karena masa remaja ini merupakan masa yang sangat bergejolak untuk mencari jati diri.

“Saya kira dengan keterlibatan semua pihak termasuk PKK Kota Denpasar melalui mobil konseling diharapkan anak-anak akan lebih memahami bagaimana mengisi masa peralihan ini dengan hal-hal positif,” ujarnya. Untuk itulah sosialisasi ini menyasar sekolah SMP mengingat masa anak SMP merupakan masa peralihan menuju remaja. Dengan adanya mobil konseling anak-anak dapat menceritakan berbagai persoalan terutama saat menghadapi masa pubertas ini.

Disamping itu melalui Gempita diharapkan dapat mewujudkan anak-anak yang lebih kreatif berwawasan budaya. “Kami harapkan melalui Gempita ini dapat mewujudkan anak-anak dengan masa depan yang lebih cemerlang terlebih menggandeng mobil konseling,” ujarnya.

Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan SMP Harapan Nusantara IA Komang Witariani menyampaikan sosialisasi pubertas dengan menyasar anak-anak SMP merupakan hal tepat. Mengingat pada masa ini anak-anak terus mencari jati diri seiring dengan perubahan menuju remaja. Untuk itu Witariani sangat mendukung mobil konseling masuk sekolah dan sosialisasi yang dilakukan DP2AP2KB untuk memberikan pemahaman yang benar terhadap anak-anak yang mamasuki masa peralihan remaja.

“Saya yakin dengan sosialisasi ini sengat besar dampaknya untuk anak-anak untuk mewujudkan masa depan yang cemerlah,” ujarnya. Dengan semakin memahami bagaimana menghadapi gejolak masa pubertas dengan mengisi dengan kegiatan positif diharapkan masa depan cemerlang anak dapat terwujud. “Kami harapkan kegiatan ini terus dilanjutkan dengan menyasar semua sekolah yang ada di Kota Denpasar,” ujarnya.

Salah seorang siswa Pande Gede Kevinda Tanaya mengaku dapat menyampaikan berbagai masalah saat memasuki masa pubertas. “Saya merasakan masa pubertas ini membuat saya lebih berani. Dengan adanya mobil konseling dan sosialisasi ini Saya lebih memahami bagaimana harus mengisi di masa perubahan ini,” ujarnya.(Gst_Humas) 

Editor : Sutiawan


Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Tinjau Tapal Batas Desa Sepang Kelod dengan Dadap Putih, Dewan Harapkan Permasalahan Ini Cepat Selesai

  Balinetizen.com, Buleleng Menindaklanjuti aspirasi dari masyarakat Desa Sepang Kelod, Wakil...

Kapolres Buleleng : Anggota Saka Bhayangkara Jadi Pioner Kamtibmas

  Balinetizen.com, Buleleng Seluruh anggota Satuan Karya (Saka) Pramuka Bhayangkara untuk...

Ops Keselamatan Agung 2025 Dan Momentum Valentine Day, Polres Buleleng Aksi Simpatik

  Balinetizen.com, Buleleng Di Momentum Valentine Days yang bertepatan serangkaian Ops...

Gubernur Terpilih Wayan Koster Wajibkan Aksara Bali di Semua Sektor, Perusahaan Tak Tertib Terancam Sanksi

    Balinetizen.com, Denpasar Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030, Wayan Koster, menegaskan...

Pemerintahan Prabowo dalam Bayang-Bayang Krisis Fiscal dan Risiko Menjadi Negara Gagal

Ilustrasi Balinetizen.com, Jakarta Pemerintahan Prabowo dalam Bayang-Bayang Krisis Fiscal dengan Risiko...

 Ny. Antari Jaya Negara Buka Posyandu Paripurna Densel, Tekankan Komitmen Pemkot Kuatkan Pelayanan Dasar

  Balinetizen.com, Denpasar  Ketua Tim Penggerak (TP PKK) Kota Denpasar, Ny....

Ketua DPRD Badung Anom Gumanti Pimpin Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan Terhadap Raperda RTRW Badung 2025-2045

  Balinetizen.com, Badung Ketua DPRD Badung Gusti Anom Gumanti Pimpin Rapat...
spot_img

Related Articles

Popular Categories