Wagub Cok Ace Harap Akademisi Bisa Ciptakan Teknologi Mutakhir yang Dukung Pariwisata

Keterangan foto: Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) saat menjadi Keynote Speaker dalam acara Konferensi Nasional Enginering Perhotelan (KNEP) yang diadakan oleh Fakultas Teknik Universitas Udayana, di Hotel Prime Plaza, Denpasar, Kamis (27/6)/MB

(Balinetizen.com) Denpasar –

Meskipun 70% pendapatan Bali dari sektor Pariwisata, namun perlu juga mendapat dukungan dari teknologi yang mutakhir. “Bayangkan jika dukungan teknologi bisa mempengaruhi infrastruktur hingga sarana prasana pariwisata kita, maka pariwisata Bali akan menjadi level dunia.” Hal itu disampaikan oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) saat menjadi Keynote Speaker dalam acara Konferensi Nasional Enginering Perhotelan (KNEP) yang diadakan oleh Fakultas Teknik Universitas Udayana, di Hotel Prime Plaza, Denpasar, Kamis (27/6).

Apalagi kata Cok Ace yang juga merupakan tokoh pariwisata itu, Pemprov Bali saat ini berkomitmen untuk terus mendukung upaya pro lingkungan dari segi aturan ataupun regulasi serta sarana prasarana sesuai dengan program Nangun Sat Kerthi Loka Bali. “Salah satu isu yang diusung adalah mengenai penggunaan energi bersih, jadi mari para akademisi berlomba ciptakan teknologi yang mendukung, baik pembangunan gedung, hospitality, serta teknologi penunjang yang memadai,” jelasnya.

Lebih lanjut, Cok Ace menjelaskan jika Pemprov Bali saat ini sedang mendesain pola pembangunan zonasi pariwisata yang menonjolkan karakteristik masing-masing daerah. “Jadi pola pariwisata kita akan disesuaikan dengan keunggulan daerah masing-masing. Bali selatan akan dikembangkan menjadi kawasan ekonomi, bagian utara menjadi kawasan konservasi, timur ditonjolkan pariwisata spiritualnya dan barat dikembangkan dengan system pertaniand an perikanan. Jadi mari kita bersama dukung program tersebut dengan teknologi yang tepat guna,” tandasnya.

Sementara sebelumnya Dekan Fakultas Teknik Univeristas Udayana, Prof. Ir. Putu Gede Suardana, P.HD yang dalam kesempatan tersebut mewakili Rekor UNUD menyatakan jika tema acara kali ini yaitu “Hilirisasi Teknologi untuk Dukung Industri Pariwisata” harus bisa diaplikasikan. “Saat ini banyak akademisi telah menciptakan teknologi, berbagai riset dalam mengembangkan teknologi, namun bagaimana dengan downstream serta komersialisasinya? Itu yang perlu dibicarakan dalam seminar kali ini,” jelasnya.

Meskipun juga, menurutnya, hal itu sudah menjadi tugas Universitas yang bekerjasama dengan Pemerintah dan Lembaga Riset terkait, namun pihaknya mengaku masih memerlukan berbagai masukan dari akademisi. “Ke depan kita targetkan, teknologi serta riset yang telah kita perjuangkan bisa berguna bagi masyarakat terutama untuk sektor pariwisata di Bali,” tandasnya.

Sementara ketua panitia Dr. I Wayan Nata Septiadi, ST., MT mengatakan jika konferensi ini merupakan acara tahunan yang telah berlangsung selama sepuluh tahun. “Seminar ini akan membahas tentang riset-riset yang berhubungan dengan teknik, baik teknik mesin, teknik industri hingga teknik penunjang apriwisata,” jelasnya.

Konferensi kali ini dilaporkannya dihadiri oleh 279 peserta yang datang dari berbagai Universitas baik dari Aceh hingga Papua, serta diisi oleh sekitar 120 pemakalah. “dalam koneferensi kali ini dibagi dalam beberapa sesi, yaitu sesi pleno, sesi pararel, presentasi serta workshop yang bertemakan engineering perhotelan. Kami harap konferensi kali ini berguna untuk industri teknik khususnya serta teknik pariwisata di Bali pada khususnya,” tandasnya.

Sumber: Humas Pemprov Bali


Hot this week

Mangku Pastika : Hindari Umat Hindu Pindah ke Agama Lain, Jangan bikin Ritual yang Ribet

  Balinetizen.com, Denpasar Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Gusti...

Serial WeTV Original-TITISAN Tayang 19 November 2020, Tayang Eksklusif di WeTV dan iflix Serentak di 7 Negara

Balinetizen.com, Jakarta-   Platform berbasis aplikasi dan website milik raksasa teknologi...

GP. Ansor : Umat Hindu Tidak Pernah Mempersulit Kegiatan Muslim Bali

  Balinetizen.com, Buleleng - Kejadian penolakan warga Dusun Magir Lor Desa...

Perbekel dan Lurah Diminta Memasang Papan Pengumuman Warga Penerima Bantuan

Balinetizen.com, Jembrana-   Keran bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19, baik dari...

Amplop Berisi Peluru Untuk Paus Fransiskus Disita Polisi

    Balinetizen.com, Roma- Sebuah amplop berisi tiga butir peluru pistol yang...

Organisasi pemuda regional menerima Penghargaan ASEAN 2024

   Balinetizen.com, Vientiane Hari ini, ASEAN secara resmi memberikan Penghargaan ASEAN...

DPRD Klungkung Dukung Rencana Dinkes Bangun Fasilitas Laboratorium Kesmas

Balinetizen.com, Klungkung- Komisi II DPRD Klungkung menggelar rapat kerja bersama...

Pemkab Klungkung bersama DPRD Klungkung Gelar Rapat Paripurna Istimewa

Balinetizen.com, Klungkung- Pemkab Klungkung bersama DPRD Klungkung menggelar Rapat Paripurna...

Dinkes Buleleng Tingkatkan Upaya Pencegahan DBD Melalui Program Jumantik

  Balinetizen.com, Buleleng Menghadapi ancaman peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD)...

Komisi II DPRD Klungkung Gelar Rapat Koordinasi, Soroti Pelayanan Kesehatan di Nusa Penida

Balinetizen.com, Klungkung- Komisi II DPRD Klungkung menggelar rapat koordinasi dengan...

Jro Mangku Ketut Sudarnaya Daftar Sebagai Bakal Calon Kelian Desa Adat Anturan Diterima Panitia Persiapan Ngadegang Kelian Desa Adat Anturan

  Balinetizen.com, Buleleng Desa Adat Anturan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng pada bulan Pebruari...
spot_img

Related Articles

Popular Categories